25.2 C
Jakarta
22 November 2024, 7:04 AM WIB

Pemuda Mabuk Serang TNI, Respons Yonif Mekanis 741 Memang Berkelas

NEGARA – Malam pergantian tahun 2019, ribuan warga Jembrana memadati jalanan dan Gedung Kesenian Ir. Soekarno.

Sejak Senin sore hingga Selasa dini hari mereka merayakan malam pergantian tahun. Sayangnya, meski sudah ada imbauan agar tidak menggunakan knalpot brong, masih ada yang nekat bahkan melawan petugas.

Pengendara motor dengan knalpot brong ini bahkan sempat membuat situasi “panas” di kawasan militer Jalan Udayana Kota Negara.

Mereka membunyikan kendaraan dengan cukup keras. Anggota Yonif Mekanis 741/Garuda Nusantara lantas menghentikan untuk menegur pemuda itu.

Sayangnya, segerombolan anak muda yang diduga mabuk tersebut menghindar dan melawan petugas. Salah satu anggota TNI sempat terjatuh ditabrak oleh pelaku.

Namun akhirnya, satu orang pemuda atas nama Budiantara, 18, berhasil dihentikan paksa bersama anggota lain untuk dilakukan pembinaan di Yonif Mekanis 741/Garuda Nusantara.

“Orang tuanya juga dipanggil untuk pembinaan,” kata Letda Cpl. I Nengah Karmajaya, perwira siaga dari Yonif Mekanis 741 GN.

Masalah tersebut, selanjutnya diselesaikan secara kekeluargaan dengan memberikan penekanan serta pengetahuan aturan-aturan yang ada di TNI-AD.

Anggota Yonif Mekanis juga memberikan penjelasan kepada keluarganya agar dapat membimbing anaknya dengan baik serta melakukan pengawasan yang ketat agar kejadian tersebut tidak terulang kembali.

“Kami juga sudah menjenguk ke rumahnya dan memberikan pengobatan karena sempat jatuh saat dihentikan anggota,” pungkasnya.

Yonif Mekanis 741/Garuda Nusantara merupakan batalyon yang berada dibawah Komando Kodam IX/Udayana.

Mereka mempunyai tugas pokok mencari, mendekati, menghancurkan dan menawan musuh serta merebut, menguasai dan mempertahankan medan baik berdiri sendiri maupun dalam hubungan yang lebih besar.

Pada mulanya Yonif Mekanis ini bernama Yonif Mekanis 741/Satya Bhakti Wirottama dan diresmikan pada 25 Maret 2015. Namun, kemudian diubah Namanya jadi Yonif Mekanis 741/Garuda Nusantara.

Yonif Mekanis 741/Garuda Nusantara yang berkedudukan di Negara dilengkapi personil 500 Prajurit, 51 Panser. dan sebagai danyonif pertama Letkol Inf Susanto L. Manurung.

NEGARA – Malam pergantian tahun 2019, ribuan warga Jembrana memadati jalanan dan Gedung Kesenian Ir. Soekarno.

Sejak Senin sore hingga Selasa dini hari mereka merayakan malam pergantian tahun. Sayangnya, meski sudah ada imbauan agar tidak menggunakan knalpot brong, masih ada yang nekat bahkan melawan petugas.

Pengendara motor dengan knalpot brong ini bahkan sempat membuat situasi “panas” di kawasan militer Jalan Udayana Kota Negara.

Mereka membunyikan kendaraan dengan cukup keras. Anggota Yonif Mekanis 741/Garuda Nusantara lantas menghentikan untuk menegur pemuda itu.

Sayangnya, segerombolan anak muda yang diduga mabuk tersebut menghindar dan melawan petugas. Salah satu anggota TNI sempat terjatuh ditabrak oleh pelaku.

Namun akhirnya, satu orang pemuda atas nama Budiantara, 18, berhasil dihentikan paksa bersama anggota lain untuk dilakukan pembinaan di Yonif Mekanis 741/Garuda Nusantara.

“Orang tuanya juga dipanggil untuk pembinaan,” kata Letda Cpl. I Nengah Karmajaya, perwira siaga dari Yonif Mekanis 741 GN.

Masalah tersebut, selanjutnya diselesaikan secara kekeluargaan dengan memberikan penekanan serta pengetahuan aturan-aturan yang ada di TNI-AD.

Anggota Yonif Mekanis juga memberikan penjelasan kepada keluarganya agar dapat membimbing anaknya dengan baik serta melakukan pengawasan yang ketat agar kejadian tersebut tidak terulang kembali.

“Kami juga sudah menjenguk ke rumahnya dan memberikan pengobatan karena sempat jatuh saat dihentikan anggota,” pungkasnya.

Yonif Mekanis 741/Garuda Nusantara merupakan batalyon yang berada dibawah Komando Kodam IX/Udayana.

Mereka mempunyai tugas pokok mencari, mendekati, menghancurkan dan menawan musuh serta merebut, menguasai dan mempertahankan medan baik berdiri sendiri maupun dalam hubungan yang lebih besar.

Pada mulanya Yonif Mekanis ini bernama Yonif Mekanis 741/Satya Bhakti Wirottama dan diresmikan pada 25 Maret 2015. Namun, kemudian diubah Namanya jadi Yonif Mekanis 741/Garuda Nusantara.

Yonif Mekanis 741/Garuda Nusantara yang berkedudukan di Negara dilengkapi personil 500 Prajurit, 51 Panser. dan sebagai danyonif pertama Letkol Inf Susanto L. Manurung.

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/