32.6 C
Jakarta
25 November 2024, 9:50 AM WIB

Apes! Gali Dasar Bangunan Vila, Buruh Bangunan Tertimbun Reruntuhan

RadarBali.com – Apes betul nasib pria kelahiran 1997 asal Banyuwangi, Jawa Timur bernama Hisyam, 20.

Korban kemarin dirujuk ke RS Sanglah setelah tertimbun material longsor tanah saat menggali dasar bangunan vila di daerah Ubud, Gianyar.

Menurut informasi, seluruh tubuh korban tertimbun longsoran tanah. Beruntung korban berhasil diselamatkan oleh rekan kerjanya.

Kakak kandung korban Winoto, 30 menuturkan peristiwa kecelakaan kerja menimpa adiknya terjadi sekitar pukul 15.00 di Desa Ubud, Gianyar, Sabtu (2/9) lalu.

Saat itu Hisyam sedang menggali tanah membuat dasar bangunan vila. Posisi medan tanah saat itu miring dan Hisyam berada di bawah sedang menggali tanah. 

Ketika menggali, tiba-tiba tanah  yang berada di atasnya ambles. Sehingga menimbun tubuhnya. Rekan kerja korban berhasil menghindari runtuhan tanah yang ambles.

Upaya evakuasi pun dilakukan. Setelah diangkat, Hisyam dievakuasi ke rumah sakit terdekat. Akibat kejadian tersebut Hisyam mengalami patah tulang kaki kanan dan patah tulang pada tangan kiri.

Selain itu, patah di bagian tulang pantat. “Saya dapat kabar Hisyam celaka dari teman-temannya,” ungkapnya.

Dikatakan Winoto, dasar galian tanah saat itu sekitar 2 meter. Runtuhan tanah yang mengenai Hisyam adalah material batuan.

Berdasar informasi warga sekitar lokasi, bangunan vila tanah memang dulunya bekas galian juga. Dulunya juga ada pekerja proyek yang tertimbun tanah.

Hisyam sempat dirawat di RSUD Sanjiwani, Gianyar. Karena luka yang cukup parah sehingga dirujuk ke RS Sanglah, Denpasar.

“Syukur perusahaan tempat bekerja Hisyam mau menanggung semua biaya rumah sakit. Mengenai kapan dilakukan operasi saya belum tahu. Menunggu kepastian sari pihak rumah sakit,” ujarnya.

RadarBali.com – Apes betul nasib pria kelahiran 1997 asal Banyuwangi, Jawa Timur bernama Hisyam, 20.

Korban kemarin dirujuk ke RS Sanglah setelah tertimbun material longsor tanah saat menggali dasar bangunan vila di daerah Ubud, Gianyar.

Menurut informasi, seluruh tubuh korban tertimbun longsoran tanah. Beruntung korban berhasil diselamatkan oleh rekan kerjanya.

Kakak kandung korban Winoto, 30 menuturkan peristiwa kecelakaan kerja menimpa adiknya terjadi sekitar pukul 15.00 di Desa Ubud, Gianyar, Sabtu (2/9) lalu.

Saat itu Hisyam sedang menggali tanah membuat dasar bangunan vila. Posisi medan tanah saat itu miring dan Hisyam berada di bawah sedang menggali tanah. 

Ketika menggali, tiba-tiba tanah  yang berada di atasnya ambles. Sehingga menimbun tubuhnya. Rekan kerja korban berhasil menghindari runtuhan tanah yang ambles.

Upaya evakuasi pun dilakukan. Setelah diangkat, Hisyam dievakuasi ke rumah sakit terdekat. Akibat kejadian tersebut Hisyam mengalami patah tulang kaki kanan dan patah tulang pada tangan kiri.

Selain itu, patah di bagian tulang pantat. “Saya dapat kabar Hisyam celaka dari teman-temannya,” ungkapnya.

Dikatakan Winoto, dasar galian tanah saat itu sekitar 2 meter. Runtuhan tanah yang mengenai Hisyam adalah material batuan.

Berdasar informasi warga sekitar lokasi, bangunan vila tanah memang dulunya bekas galian juga. Dulunya juga ada pekerja proyek yang tertimbun tanah.

Hisyam sempat dirawat di RSUD Sanjiwani, Gianyar. Karena luka yang cukup parah sehingga dirujuk ke RS Sanglah, Denpasar.

“Syukur perusahaan tempat bekerja Hisyam mau menanggung semua biaya rumah sakit. Mengenai kapan dilakukan operasi saya belum tahu. Menunggu kepastian sari pihak rumah sakit,” ujarnya.

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/