DENPASAR – Meski 20 pemain Bali United yang berangkat menuju Blitar untuk menghadapi Blitar United dibabak 32 besar Piala Indonesia 2018,
Kamis besok (24/1) tidak diumumkan oleh sang arsitek Stefano Teco Cugurra, namun siapa saja pemain yang berangkat mulai terdeteksi.
Dari nama-nama pemain yang diboyong, sepertinya Teco tidak main-main dan menganggap enteng Blitar United.
Nama-nama seperti Muhammad Taufiq, Ricky Fajrin, termasuk Ilija Spasojevic masuk dalam rombongan yang berangkat ke Blitar, Jawa Timur.
Selain itu pemain-pemain baru juga tampak dalam rombongan seperti Leonard Tupamahu hingga Gustri Sandria.
Seperti kasus sebelumnya saat menghadapi PS Sumbawa Barat dan Persekabpas Pasuruan, Serdadu Tridatu masih buta kekuatan Blitar United.
Ini juga yang dirasakan beberapa pemain termasuk pemain anyar Leonard Tupamahu. Kepada Jawa Pos Radar Bali, Leo – sapaannya mengaku belum tahu bagaimana cara bermain skuad asuhan Bonggo Pribadi tersebut.
Yang membuat sulit tentu minimnya rekaman pertandingan Blitar United. Padahal selama ini, mantan pemain Persija Jakarta dan Borneo FC tersebut selalu melihat rekaman pertandingan calon lawan-lawannya.
“Blitar sendiri saya belum tahu dan belum pernah menonton pertandingannya seperti apa,” terang Leonard Tupamahu.
Tetapi yang jelas, tim penghuni Liga 2 manapun di Pulau Jawa selalu memiliki karakteristik yang berbeda.
“Kalau saya perhatikan, tim Liga 2 di Pulau Jawa pasti bagus dan mereka juga ngotot mainnya. Pasti ada semangat berbeda ketika mereka melawan tim yang bisa dikatakan diatas mereka kekuatannya,” pungkasnya.