SINGARAJA – Putra Bali Mayjen TNI I Nyoman Cantiasa dipercaya mengemban jabatan sebagai Komandan Jenderal Komando Pasukan Khusus (Danjen Kopassus).
Cantiasa menjadi putra Bali kedua yang mengemban jabatan prestisius itu. Sebelumnya jabatan serupa sempat diemban Mayjen TNI (Purn) Wisnu Bawa Tenaya.
Kepastian promosi sebagai Danjen Kopasssus itu diterima Cantiasa pada Jumat (25/1) lalu. Kabar promosi itu ia terima dari Mabes TNI.
Rencananya serah terima jabatan akan dilakukan pada Senin (28/1) besok. Sertijab akan dipimpin langsung Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto.
Begitu mendapat kepastian promosi, Cantiasa langsung terbang ke Bali. Ia pulang kampung dan bersembahyang di kampung halaman, di Desa Bubunan, Seririt.
Kemarin (26/1) ia berkumpul bersama keluarga besarnya, sekaligus berdoa memohon doa restu pada para leluhur saat menjalankan tugas di posisi baru.
“Bagi saya ini suatu hal yang luar biasa. Saya sangat bersyukur pada Tuhan, karena dipercaya mengemban jabatan yang sangat-sangat strategis.
Terlebih seorang komandan jenderal itu memimpin pasukan terbaik. Pasukan yang memiliki nama di dalam dan luar negeri,” kata mantan Kepala Staf Kodam XVII/Cendrawasih dari balik telepon genggamnya.
Ia berharap pemuda-pemuda Bali tak segan-segan berkecimpung di dunia militer. Terlebih sumber daya masyarakat Bali sudah cukup bagus.
Cantiasa menyebut orang Bali sudah memiliki modal kejujuran, kerja keras, dan komitmen yang tinggi pada NKRI.
“Jiwa puputan itu sudah tertanam di sanubari orang Bali. militansinya sangat bagus. Tinggal bagaimana mengemas. Jadi jangan pernah ragu, jangan pernah takut bersaing.
Sebab daya saing itu terjadi karena sumber daya yang bagus,” tegas pria yang sempat menjabat Komandan Unit 81 Penanggulangan Teror (Gultor)/Kopassus.
