32.7 C
Jakarta
22 November 2024, 17:50 PM WIB

Woow…Malam Puncak Anugerah Musik Bali 2019 Bakal Ada Sesi Red Carpet

DENPASAR – Malam puncak Anugerah Musik Bali 2019 bakal digelar Senin 18 Februari mendatang di gedung Ksirarnawa, Art Centre, Denpasar.

Menariknya, dalam acara ini nantinya juga akan disediakan sesi red carpet bagi para insan musik ataupun undangan yang hadir. Sesi ini tentunya digelar sebelum acara dimulai.

“Sesi red carpet ini sebagai bentuk apresiasi kami bagi para undangan khususnya insan musik di Bali, baik dari penyanyi lagu berbahasa Bali maupun non bahasa Bali,” jelas Gede Bagus, salah satu anggota Komite Anugerah Musik Bali di Denpasar, Minggu (10/2) sore. 

Jebolan ajang X-Factor ini mengatakan, pada sesi red carpet ini para undangan maupun insan musik Bali yang hadir akan melewati karpet merah sepanjang kurang lebih 20 meter.

“Para undangan dan musisi juga bisa mengambil kesempatan foto booth,” tambahnya. Anggota komite Made Adnyana menambahkan, puncak acara Anugerah Musik Bali 2019 bukan hanya seremonial penyerahan piala yang didesain khusus.

Acara ini juga menjadi ajang temu kangen sekaligus ramah tamah dan silaturahmi. Karena akan hadir ratusan musisi dan penyanyi dari berbagai generasi, juga beragam genre musik.

Kehadiran mereka juga tak hanya untuk menyaksikan keberhasilan rekan-rekan yang sudah menghasilkan karya selama setahun terakhir, namun juga diharapkan terinspirasi, terdorong untuk berkarya lagi.

Bersama tiga anggota Komite lainnya, Dani Chaniago, Wibi Nugraha, dan Putera Mahardika, dan Gede Bagus, Adnyana juga menjelaskan,

sebagaimana lazimnya acara musik, selain penyerahan trophy Anugerah Musik Bali juga akan ada sejumlah penampilan dari musisi Bali.

Di antaranya penyanyi belia Nadia Nevita, duo Alien Child, band indie Glow, juga D’Go Vaspa. Anugerah Musik Bali yang baru pertama kali digelar tahun ini merangkum 19 kategori penghargaan untuk lagu berbahasa Bali dan nonBali.

Para unggulan atau nominator disaring atau diseleksi dari ratusan lagu yang beredar dalam kurun waktu setahun terakhir, periode 1 Desember 2017 hingga 30 November 2018.

Lagu yang diseleksi oleh komite tak hanya dalam format album, namun juga single, sudah memiliki video klip atau sekurangnya video lirik.

Melalui berbagai pertimbangan, dengan sejumlah parameter penilaian, terpilih sejumlah nominator yang bersaing cukup ketat untuk mendapatkan predikat terbaik maupun terfavorit.

“Siapapun yang akan meraih penghargaan nanti, harapan kami kiranya ajang ini dapat menyatukan berbagai potensi musik di Bali lintas generasi,

lintas genre, tanpa sekat-sekat yang hanya akan membatasi semangat untuk berkarya,”  tandas Made Adnyana. 

DENPASAR – Malam puncak Anugerah Musik Bali 2019 bakal digelar Senin 18 Februari mendatang di gedung Ksirarnawa, Art Centre, Denpasar.

Menariknya, dalam acara ini nantinya juga akan disediakan sesi red carpet bagi para insan musik ataupun undangan yang hadir. Sesi ini tentunya digelar sebelum acara dimulai.

“Sesi red carpet ini sebagai bentuk apresiasi kami bagi para undangan khususnya insan musik di Bali, baik dari penyanyi lagu berbahasa Bali maupun non bahasa Bali,” jelas Gede Bagus, salah satu anggota Komite Anugerah Musik Bali di Denpasar, Minggu (10/2) sore. 

Jebolan ajang X-Factor ini mengatakan, pada sesi red carpet ini para undangan maupun insan musik Bali yang hadir akan melewati karpet merah sepanjang kurang lebih 20 meter.

“Para undangan dan musisi juga bisa mengambil kesempatan foto booth,” tambahnya. Anggota komite Made Adnyana menambahkan, puncak acara Anugerah Musik Bali 2019 bukan hanya seremonial penyerahan piala yang didesain khusus.

Acara ini juga menjadi ajang temu kangen sekaligus ramah tamah dan silaturahmi. Karena akan hadir ratusan musisi dan penyanyi dari berbagai generasi, juga beragam genre musik.

Kehadiran mereka juga tak hanya untuk menyaksikan keberhasilan rekan-rekan yang sudah menghasilkan karya selama setahun terakhir, namun juga diharapkan terinspirasi, terdorong untuk berkarya lagi.

Bersama tiga anggota Komite lainnya, Dani Chaniago, Wibi Nugraha, dan Putera Mahardika, dan Gede Bagus, Adnyana juga menjelaskan,

sebagaimana lazimnya acara musik, selain penyerahan trophy Anugerah Musik Bali juga akan ada sejumlah penampilan dari musisi Bali.

Di antaranya penyanyi belia Nadia Nevita, duo Alien Child, band indie Glow, juga D’Go Vaspa. Anugerah Musik Bali yang baru pertama kali digelar tahun ini merangkum 19 kategori penghargaan untuk lagu berbahasa Bali dan nonBali.

Para unggulan atau nominator disaring atau diseleksi dari ratusan lagu yang beredar dalam kurun waktu setahun terakhir, periode 1 Desember 2017 hingga 30 November 2018.

Lagu yang diseleksi oleh komite tak hanya dalam format album, namun juga single, sudah memiliki video klip atau sekurangnya video lirik.

Melalui berbagai pertimbangan, dengan sejumlah parameter penilaian, terpilih sejumlah nominator yang bersaing cukup ketat untuk mendapatkan predikat terbaik maupun terfavorit.

“Siapapun yang akan meraih penghargaan nanti, harapan kami kiranya ajang ini dapat menyatukan berbagai potensi musik di Bali lintas generasi,

lintas genre, tanpa sekat-sekat yang hanya akan membatasi semangat untuk berkarya,”  tandas Made Adnyana. 

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/