DENPASAR-Usai ditemukan gantung diri di gudang, jasad I Ketut Soma Wiranata, 39, langsung dievakuasi ke RSUP Sanglah Denpasar untuk dilakukan visum luar, Senin (4/3) sekitar pukul 12.00.
Menurut Kapolsek Denpasar Timur, AKP I Nyoman Karang Adiputra, dari hasil olah TKP di Jalan Drupadi XVII, Banjar Bengkel, Desa Sumerta Kelod, Denpasar Timur, dijelaskan bahwa tidak ada tanda-tanda bekas kekerasan terhadap korban yang saat ditemukan tewas mengenakan baju warna merah dan celana pendek coklat corak kembang warna hijau itu.
“Korban murni tewas karena gantung diri dengan posisi pertama saat ditemukan yakni muka menghadap ke Barat dan lidah menjulur keluar mengeluarkan busa, kemaluan mengeluarkan air mani, dan anus mengeluarkan kotoran,”terangnya.
Sementara itu, terkait dugaan penyebab hingga korban nekat mengakhri hidup dengan gantung diri, pihak kepolisian hingga kini masih melakukan penyelidkan.
Hanya saja, dari keterangan saksi yang juga istri korban, korban nekat bunuh diri karena maslaah keluarga. “Hanya dia (saksi) enggan menjelaskan lebih jauh apa yang dia maksud dengan masalah keluarga itu,”tukasnya.
DENPASAR-Usai ditemukan gantung diri di gudang, jasad I Ketut Soma Wiranata, 39, langsung dievakuasi ke RSUP Sanglah Denpasar untuk dilakukan visum luar, Senin (4/3) sekitar pukul 12.00.
Menurut Kapolsek Denpasar Timur, AKP I Nyoman Karang Adiputra, dari hasil olah TKP di Jalan Drupadi XVII, Banjar Bengkel, Desa Sumerta Kelod, Denpasar Timur, dijelaskan bahwa tidak ada tanda-tanda bekas kekerasan terhadap korban yang saat ditemukan tewas mengenakan baju warna merah dan celana pendek coklat corak kembang warna hijau itu.
“Korban murni tewas karena gantung diri dengan posisi pertama saat ditemukan yakni muka menghadap ke Barat dan lidah menjulur keluar mengeluarkan busa, kemaluan mengeluarkan air mani, dan anus mengeluarkan kotoran,”terangnya.
Sementara itu, terkait dugaan penyebab hingga korban nekat mengakhri hidup dengan gantung diri, pihak kepolisian hingga kini masih melakukan penyelidkan.
Hanya saja, dari keterangan saksi yang juga istri korban, korban nekat bunuh diri karena maslaah keluarga. “Hanya dia (saksi) enggan menjelaskan lebih jauh apa yang dia maksud dengan masalah keluarga itu,”tukasnya.
