DENPASAR – Dari setiap pelatih yang sempat menukangi Bali United, tentu memiliki metode yang berbeda.
Mulai dari Indra Sjafri, Hans Peter Schaller, Widodo Cahyono Putro, hingga Stefano Teco Cugurra. Yang paling berbeda tentu durasi latihan.
Jika ketiga pelatih pertama Bali United selalu berlatih dengan durasi tidak lebih dari dua jam, tidak dengan Coach Teco.
Pelatih berpaspor Brazil ini selalu memberikan porsi latihan dengan durasi dua jam bahkan lebih. Ini memang kebiasaan dari Coach Teco sejak dari Persija Jakarta.
Selain itu, ada satu hal yang tidak dimiliki oleh pelatih lainnya yakni sesi diskusi dengan pemain. Sesaat sebelum latihan, Coach Teco selalu memberikan instruksi kepada semua pemain.
Durasinya bervariasi mulai dari 30 menit dan bahkan sampai satu jam. Setelah sesi latihan usai, Coach Teco juga terkadang tidak langsung menuju ruang ganti.
Dia lebih memilih untuk berdiskusi dengan salah satu pemain. Mulai dari Ilija Spasojevic, Irfan Bachdim, William Pacheco, Dallen Doke, hingga yang terbaru adalah Brwa Hekmat Nouri.
Apa yang dibahas tidak diungkapkan oleh Coach Teco. Yang jelas menurutnya, diskusi dengan pemain adalah sesuatu yang bagus untuk perbaikan tim.
Kemarin, Teco berdiskusi cukup lama. Kurang lebih 30 menit mereka berdiskusi di tengah Lapangan Gelora Trisakti, Legian.
Apakah ada sesuatu yang gawat karena dalam beberapa kali sesi latihan, Brwa Hekmat Nouri mulai ogah-ogahan?
“Kami mencoba untuk memperbaiki tim. Kadang-kadang bisa berdiskusi dengan pemain empat mata lebih bagus,” tuturnya.
