JAKARTA – Partai Perindo meraih tiga rekor dunia MURI untuk program-program membantu dan membangun masyakat yang terbesar di Indonesia.
Penghargaan tersebut diterima Ketua Umum Partai Perindo Hary Tanoesoedibjo di hapadan lautan ribuan massa Partai Perindo yang hadir menyaksikan penerimaan penghargaan tersebut di Merdeka Barat, Jakarta.
“Kami menerima tiga penghargaan yang pertama adalah fogging serentak terbesar seluruh Indonesia yang kami lakukan pada 9 April lalu, itu bentuk Kepedulian
Partai Perindo kepada masyarakat,” kata Ketua Umum Partai Perindo Hary Tanoesoedibjo, seusai menerima penghargaan di panggung Partai Perindo, di Merdeka Barat, Sabtu 13 April 2019.
Hary mengatakan saat ini demam berdarah ada di mana-mana, “Kita minta seluruh kantor kabupaten/kota dari partai Perindo melakukan fogging di seluruh Indonesia,” ungkapnya.
Fogging tersebut dilakukan dari Sabang sampai Merauke, di seluruh Indonesia. Mengutip data Kementerian Kesehatan menyebutkan
kejadian penyakit demam berdarah dengue (DBD) per 1 Februari 2019 tercatat 15.132 kasus dengan angka kematian mencapai 145 jiwa di seluruh Indonesia.
Tahun-tahun sebelumnya, Kemenkes mencatat terjadi 53.075 kasus DBD pada 2018, 68.407 kasus pada 2017, dan 204.171 kasus pada 2016.
Kedua, adalah penghargaan MURI untuk bazar murah serentak juga yang baru dilakukan kemarin pada tanggal 12 April. Hal tersebut adalah bentuk Kepedulian Partai Perindo kepada masyarakat.
“Kita tahu dengan beras murah mereka akan merasa terbantu,” jelas pria yang telah mengajar di lebih 200 perguruan tinggi dalam dan luar negeri itu
Diketahui, Partai Perindo menggelar Bazar Murah Serentak Nasional di seluruh Indonesia dengan total 400.000 kilogram beras.
Bazar ini telah dilakukan sejak dua tahun yang lalu di seluruh pelosok Indonesia. Tanggal 12 April yang lalu kegiatan ini diadakan secara serentak oleh Perindo di seluruh Indonesia.
Ketiga, pemberian gerobak kepada masarakat yang terbanyak juga mendapatkan rekor MURI. “Ini adalah bentuk kepedulian Partai Perindo
untuk membangun masyarakat, supaya masyarakat yang penghasilannya kecil bisa meningkat mereka lebih sejahtera,” kata Hary
Hal ini sama dengan tagline Partai Perindo untuk Indonesia sejahtera. “Masyarakat kecil kita sejahterakan, baru Indonesia bisa maju dan sejahtera,” jelasnya.
Hary menjelaskan Partai Perindo membantu dan membangun masyarakat. Untuk membantu masyarakat ada fogging, ambulance, pelayanan kesehatan gratis dan lain sebagainya.
Adapun, program membangun masyarakat Perindo terdiri dari berbagai program, seperti program 100.000 Gerobak Perindo se-Indonesia, di mana UMKM binaan Perindo ini memberikan modal gerobak untuk berusaha.
Selain itu, mereka dibimbing, dilatih, mulai dari membuat produk, pemasaran, menjaga kualitas, pelayanan hingga ke pembukuan.
Masyarakat dibina Perindo hingga mereka maju dan berkembang. Selain itu, ada program untuk petani dan nelayan. Mereka dibekali peralatan modern, dilatih, dibina hingga produktivitasnya meningkat.
Selain itu, dalam rangka membangun masyarakat Perindo memiliki program mendorong sektor Pendidikan guna membangun masyarakat produktif.
Mencermati mayoritas lulusan sekolah di Tanah Air mayoritas SD, maka bila mendapat dukungan rakyat, Perindo menggagas dan akan memperjuangkan pendidikan tinggi gratis dan kuliah berbasis online saat melaju di parlemen ke depan.
Program kuliah gratis itu bisa dibayar dengan mencicil pasca mahasiswa lulus dan memperoleh kerja.
Perindo juga membantu perbaikan rumah ibadah, sekolah, dan infrastruktur jalan. Di sisi lain, program Kesehatan Masyarakat Perindo
menjadi suatu hal yang dibuktikan dalam keseharian kader-kader Perindo dalam melayani dan mendukung masyarakat berbasis produktivitas tinggi.
Program Perindo di bidang Kesehatan tersebut, meliputi pengasapan (fogging) nyamuk demam berdarah, program pemeriksaan kesehatan, pengobatan, program kaca mata murah untuk kesehatan mata, dan program peningkatan gizi anak.
Selain itu, ambulance Partai Perindo di seluruh pelosok Tanah Air di 34 Provinsi dikenal siaga 24 jam setiap saat melayani masyarakat.
Tidak lupa, Hary mengingatkan kembali pendukungnya untuk memilih partai nomor urut 9. “Jangan lupa tanggal 17 April coblos Partai Perindo nomor 9. Coblos partai apa? Partai Perindo,” ujar Hary yang disambut riuh oleh massa peserta kampanye. (rba)