33.4 C
Jakarta
22 November 2024, 12:37 PM WIB

Kantongi Identitas Perampok, Polisi Imbau Pasang CCTV Arah ke Parkir

DENPASAR – Tim Buser Polresta Denpasar terus bergerak memburu pelaku perampokan Apotek Kimia Farma di Teuku Umar Denpasar.

Polisi menduga pelaku yang melakukan aksi perampokan di toko retail merupakan orang yang sama yang telah berupaya melakukan aksi perampokan di Apotek Kimia Farma, Minggu (5/5) dinihari.

Untuk melakukan pengejaran tersebut, Polresta Denpasar membentuk tim khusus bersama dengan Polsek Kuta. Ciri-ciri pelaku pun sudah dikantongi polisi.

“Kami membentuk tim untuk melakukan pengejaran terhadap pelaku. Ciri-cirinya sudah kami kantongi dan sekarang masih melakukan pengejaran,” kata Kapolresta Denpasar Kombes Ruddi Setiawan, Rabu (8/5) siang.

Menurutnya, dari hasil analisis CCTV dan keterangan karyawan, baik itu karyawan toko retail di Kuta maupun di apotek Kimia Farma, diduga kuat pelaku ini menggunakan pistol mainan.

“Hasil penyelidikan dan keterangan saksi sepertinya mainan (pistol yang digunakan pelaku),” ujar Kombes Ruddi.

Menurutnya, pascamaraknya aksi perampokan yang menyasar toko ataupun apotek yang beroperasi selama 24 jam, dia mengimbau agar pengelola bisa selalu waspada.

Setiap toko ataupun apotek 24 jam harus dilengkapi dengan kamera pengawas CCTV. “Imbauan saya untuk toko-toko yang buka 24 jam, selain CCTV harus dipasang di dalam ruangan,

saya sarankan juga pasang CCTV mengarah ke parkir. Sehingga lebih mudah saat ada kejadian,” paparnya.

Selain itu, kata dia, kalau bisa toko-toko maupun apotek tersebut dijaga oleh minimal dua orang karyawan saat jam malam.

“Ya itu untuk mengantisipasi aksi kejahatan,” tandas perwira dengan melati tiga di pundak ini. 

DENPASAR – Tim Buser Polresta Denpasar terus bergerak memburu pelaku perampokan Apotek Kimia Farma di Teuku Umar Denpasar.

Polisi menduga pelaku yang melakukan aksi perampokan di toko retail merupakan orang yang sama yang telah berupaya melakukan aksi perampokan di Apotek Kimia Farma, Minggu (5/5) dinihari.

Untuk melakukan pengejaran tersebut, Polresta Denpasar membentuk tim khusus bersama dengan Polsek Kuta. Ciri-ciri pelaku pun sudah dikantongi polisi.

“Kami membentuk tim untuk melakukan pengejaran terhadap pelaku. Ciri-cirinya sudah kami kantongi dan sekarang masih melakukan pengejaran,” kata Kapolresta Denpasar Kombes Ruddi Setiawan, Rabu (8/5) siang.

Menurutnya, dari hasil analisis CCTV dan keterangan karyawan, baik itu karyawan toko retail di Kuta maupun di apotek Kimia Farma, diduga kuat pelaku ini menggunakan pistol mainan.

“Hasil penyelidikan dan keterangan saksi sepertinya mainan (pistol yang digunakan pelaku),” ujar Kombes Ruddi.

Menurutnya, pascamaraknya aksi perampokan yang menyasar toko ataupun apotek yang beroperasi selama 24 jam, dia mengimbau agar pengelola bisa selalu waspada.

Setiap toko ataupun apotek 24 jam harus dilengkapi dengan kamera pengawas CCTV. “Imbauan saya untuk toko-toko yang buka 24 jam, selain CCTV harus dipasang di dalam ruangan,

saya sarankan juga pasang CCTV mengarah ke parkir. Sehingga lebih mudah saat ada kejadian,” paparnya.

Selain itu, kata dia, kalau bisa toko-toko maupun apotek tersebut dijaga oleh minimal dua orang karyawan saat jam malam.

“Ya itu untuk mengantisipasi aksi kejahatan,” tandas perwira dengan melati tiga di pundak ini. 

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/