33.4 C
Jakarta
22 November 2024, 14:48 PM WIB

Gelar Latihan Malam, Pemain Bali United Tambah Porsi Latihan

CANGGU – Bali United benar-benar melakukan latihan malam hari selama Bulan Ramadhan. Seperti yang dilakukan kemarin.

Mulai pukul 20.00 hingga 22.00 Wita, skuad Bali United menggelar latihan fisik berat di Finn’s Beach and Recreation Club, Canggu di bawah arahan langsung Stefano Teco Cugurra.

 Latihan fisik berat ini dilakukan setelah Pelatih Bali United Stefano Teco Cugurra meliburkan skuadnya selama tiga hari.

Latihan malam ini akan terus berlangsung hingga kurang lebih tiga minggu kedepan sebelum libur Idul Fitri.

Bagi sebagian pemain, tentu menjadi hal biasa menggelar latihan setiap malam selama bulan Puasa. Tapi, berbeda bagi pemain yang sudah beberapa musim berada di skuad Serdadu Tridatu.

Biasanya Bali United selalu menggelar latihan lebih sore selama puasa dan berakhir sesaat sebelum adzan Maghrib.

Sebagian pemain tidak mempermasalahkan latihan malam. Termasuk pemain anyar Serdadu Tridatu Michael Orah.

Orah justru mengatakan, latihan malam bisa membantu Serdadu Tridatu cepat beradaptasi dengan atmosfer pertandingan malam hari yang baru bergulir pada pukul 21.30 selama bulan Ramadhan.

Bek sayap asal Manado ini tentu tahu kelebihan dan kekurangan latihan malam hari selama bulan Puasa.

Untuk itu, dia mencoba untuk menutupi segala kekurangan yang ada di dalam tim bersama dengan pemain yang tidak berpuasa.

Dia sadar betul kondisi fisik pemain yang tidak berpuasa harus lebih baik dari pemain Muslim. “Mungkin di Bali United, banyak pemain non Muslim dan itu menguntungkan juga.

Kami yang tidak berpuasa bisa berlatih terpisah misalnya di pagi hari. Kami harus bisa saling menutupi saja satu sama lain. Untuk hari pertama ini enjoy dan kondisi pemain lainnya bagus,” jelasnya.

Pada intinya, pemain yang tidak berpuasa harus sadar diri dan tahu kapan saatnya menambah porsi latihan tersendiri. 

CANGGU – Bali United benar-benar melakukan latihan malam hari selama Bulan Ramadhan. Seperti yang dilakukan kemarin.

Mulai pukul 20.00 hingga 22.00 Wita, skuad Bali United menggelar latihan fisik berat di Finn’s Beach and Recreation Club, Canggu di bawah arahan langsung Stefano Teco Cugurra.

 Latihan fisik berat ini dilakukan setelah Pelatih Bali United Stefano Teco Cugurra meliburkan skuadnya selama tiga hari.

Latihan malam ini akan terus berlangsung hingga kurang lebih tiga minggu kedepan sebelum libur Idul Fitri.

Bagi sebagian pemain, tentu menjadi hal biasa menggelar latihan setiap malam selama bulan Puasa. Tapi, berbeda bagi pemain yang sudah beberapa musim berada di skuad Serdadu Tridatu.

Biasanya Bali United selalu menggelar latihan lebih sore selama puasa dan berakhir sesaat sebelum adzan Maghrib.

Sebagian pemain tidak mempermasalahkan latihan malam. Termasuk pemain anyar Serdadu Tridatu Michael Orah.

Orah justru mengatakan, latihan malam bisa membantu Serdadu Tridatu cepat beradaptasi dengan atmosfer pertandingan malam hari yang baru bergulir pada pukul 21.30 selama bulan Ramadhan.

Bek sayap asal Manado ini tentu tahu kelebihan dan kekurangan latihan malam hari selama bulan Puasa.

Untuk itu, dia mencoba untuk menutupi segala kekurangan yang ada di dalam tim bersama dengan pemain yang tidak berpuasa.

Dia sadar betul kondisi fisik pemain yang tidak berpuasa harus lebih baik dari pemain Muslim. “Mungkin di Bali United, banyak pemain non Muslim dan itu menguntungkan juga.

Kami yang tidak berpuasa bisa berlatih terpisah misalnya di pagi hari. Kami harus bisa saling menutupi saja satu sama lain. Untuk hari pertama ini enjoy dan kondisi pemain lainnya bagus,” jelasnya.

Pada intinya, pemain yang tidak berpuasa harus sadar diri dan tahu kapan saatnya menambah porsi latihan tersendiri. 

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/