33.4 C
Jakarta
22 November 2024, 13:22 PM WIB

Duh, Listrik Kerap Padam, CCTV di Nusa Penida Sering Bermasalah

SEMARAPURA – Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Klungkung telah memasang sebanyak 25 CCTV di sejumlah ruang publik di Kabupaten Klungkung hingga awal tahun 2019.

Melalui aplikasi CCTV Klungkung, masyarakat bisa melihat kondisi lokasi yang direkam CCTV tersebut secara online melalui telepon pintar.

Hanya saja, meski kini Kecamatan Nusa Penida menjadi salah satu tujuan wisata terkenal di Bali, hanya satu CCTV saja yang dipasang di kecamatan tersebut lantaran kerap bermasalah.

Kepala Dinas Kominfo Kabupaten Klungkung I Wayan Parna mengungkapkan, Diskominfo Klungkung telah memasang sebanyak 25 CCTV yang tersebar di sejumlah ruang publik di Klungkung.

Seperti 24 CCTV dipasang di Klungkung daratan yang tersebar di sejumlah jalan raya, Balai Budaya Ida I Dewa Agung Istri Kanya, dan Lapangan Puputan Klungkung.

“Sementara untuk Kecamatan Nusa Penida hanya satu CCTV yang dipasang. Kami pasang di Jembatan Kuning, Nusa Penida,” ungkapnya.

Untuk wilayah Kecamatan Nusa Penida, menurutnya, CCTV idealnya dipasang di setiap pintu masuk ke Kecamatan Nusa Penida.

Seperti pelabuhan rakyat yang cukup banyak ada di Nusa Penida. Hanya saja karena kerap terjadi pemadaman listrik

dan sering bermasalahnya koneksi internet, akhirnya hanya satu CCTV saja yang dipasang di Kecamatan Nusa Penida terlebih dahulu sebagai langkah uji coba.

“Kalau sudah bagus koneksi internetnya dan tidak kerap terjadi pemadaman listrik, pastinya akan dilakukan penambahan CCTV.

Karena kerap terjadi pemadaman listrik, kami akhirnya harus bolak-balik ke Nusa Penida karena terjadi kerusakan terhadap peralatan CCTV, seperti adaptor.

Bahkan, kami sudah tiga kali mengganti adaptor. Sinyal itu penting dalam pemasangan CCTV ini agar berfungsi dengan baik,” terangnya.

Lebih lanjut pihaknya mengungkapkan, manfaat keberadaan CCTV ini sudah dirasakan terutama bagi pihak kepolisian dalam pengungkapan kasus laka lantas, pencurian dan kasus kriminal.

Tidak hanya pihak Pemkab Klungkung dan kepolisian yang bisa memanfaatkan CCTV ini, masyarakat umum pun juga bisa melihat kondisi Klungkung melalui CCTV dengan aplikasi CCTV Kabupaten Klungkung.

“Pihak kepolisian memang sering datang untuk melihat rekaman CCTV ini untuk pengungkapan kasus,” katanya.

Pihaknya berharap dengan terus ditambahnya jumlah CCTV yang dipasang, keamanan dan kenyamanan yang didapat masyarakat Klungkung dalam beraktivitas dapat meningkat.

“Begitu juga tindak kriminal di Klungkung diharapkan dapat ditekan dengan adanya CCTV ini,” tandasnya

SEMARAPURA – Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Klungkung telah memasang sebanyak 25 CCTV di sejumlah ruang publik di Kabupaten Klungkung hingga awal tahun 2019.

Melalui aplikasi CCTV Klungkung, masyarakat bisa melihat kondisi lokasi yang direkam CCTV tersebut secara online melalui telepon pintar.

Hanya saja, meski kini Kecamatan Nusa Penida menjadi salah satu tujuan wisata terkenal di Bali, hanya satu CCTV saja yang dipasang di kecamatan tersebut lantaran kerap bermasalah.

Kepala Dinas Kominfo Kabupaten Klungkung I Wayan Parna mengungkapkan, Diskominfo Klungkung telah memasang sebanyak 25 CCTV yang tersebar di sejumlah ruang publik di Klungkung.

Seperti 24 CCTV dipasang di Klungkung daratan yang tersebar di sejumlah jalan raya, Balai Budaya Ida I Dewa Agung Istri Kanya, dan Lapangan Puputan Klungkung.

“Sementara untuk Kecamatan Nusa Penida hanya satu CCTV yang dipasang. Kami pasang di Jembatan Kuning, Nusa Penida,” ungkapnya.

Untuk wilayah Kecamatan Nusa Penida, menurutnya, CCTV idealnya dipasang di setiap pintu masuk ke Kecamatan Nusa Penida.

Seperti pelabuhan rakyat yang cukup banyak ada di Nusa Penida. Hanya saja karena kerap terjadi pemadaman listrik

dan sering bermasalahnya koneksi internet, akhirnya hanya satu CCTV saja yang dipasang di Kecamatan Nusa Penida terlebih dahulu sebagai langkah uji coba.

“Kalau sudah bagus koneksi internetnya dan tidak kerap terjadi pemadaman listrik, pastinya akan dilakukan penambahan CCTV.

Karena kerap terjadi pemadaman listrik, kami akhirnya harus bolak-balik ke Nusa Penida karena terjadi kerusakan terhadap peralatan CCTV, seperti adaptor.

Bahkan, kami sudah tiga kali mengganti adaptor. Sinyal itu penting dalam pemasangan CCTV ini agar berfungsi dengan baik,” terangnya.

Lebih lanjut pihaknya mengungkapkan, manfaat keberadaan CCTV ini sudah dirasakan terutama bagi pihak kepolisian dalam pengungkapan kasus laka lantas, pencurian dan kasus kriminal.

Tidak hanya pihak Pemkab Klungkung dan kepolisian yang bisa memanfaatkan CCTV ini, masyarakat umum pun juga bisa melihat kondisi Klungkung melalui CCTV dengan aplikasi CCTV Kabupaten Klungkung.

“Pihak kepolisian memang sering datang untuk melihat rekaman CCTV ini untuk pengungkapan kasus,” katanya.

Pihaknya berharap dengan terus ditambahnya jumlah CCTV yang dipasang, keamanan dan kenyamanan yang didapat masyarakat Klungkung dalam beraktivitas dapat meningkat.

“Begitu juga tindak kriminal di Klungkung diharapkan dapat ditekan dengan adanya CCTV ini,” tandasnya

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/