MANGUPURA – Kebijakan Pemerintah Kabupaten Badung menaikkan tiket masuk di sejumlah Daya Tarik Wisata (DTW) di sejumlah objek wisata di Badung menuai pro dan kontra.
Banyak yang menolak, tapi banyak pula yang setuju. Salah satunya Kepala Pengelola Objek Wisata Sangeh, I Made Mohon.
Mohon mendukung kebijakan pemerintah daerah. Ia mengatakan sudah sejak lama tarif retribusi di Objek Wisata Sangeh tidak pernah naik.
Seingatnya, sudah cukup lama tarif retribusi di Objek Wisata Sangeh tidak pernah dilakukan penyesuaian.
“Saya masih ingat, dulu harga tiket itu Rp 3.000 per orang, baik domestik maupun macanegara. Kemudian, sempat ada penyesuaian untuk tiket orang dewasa domestik Rp 10.000,
mancanegara Rp 15.000 per orang. Untuk anak-anak domestic Rp 5.000 dan mancanegara Rp 10.000,” terang Mohon.
Namun, untuk sekarang setelah ada penyesuaian untuk dewasa domestik Rp 15.000 per orang, dewasa mancanegara Rp 30.000 per orang, anak-anak domestik Rp 5.000 per orang, dewasa mancanegara Rp 15.0000 per orang.
“Kalau kami mendukung kebijakan pemerintah daerah. Tapi tentu dengan kenaikan tarif retribusi ini kami imbangi dengan pelayanan yang maksimal. Objek Wisata Sangeh juga kami tata supaya lebih bagus,” katanya.