MANGUPURA – Pemkab Badung berencana “menyulap” GOR Mengwi menjadi stadion bertaraf internasional.
Sejalan dengan itu, Bupati Badung Nyoman Giri Prasta menginginkan di Badung ada klub sepak bola yang tangguh. Karena di Bali sangat berpotensi untuk membikin liga sepak bola.
Bupati Nyoman Giri Prasta mengatakan, olah raga sepakbola sudah digerakkan di tingkat Sekolah Dasar (SD).
Semua SD di Badung diwajibkan ada olah raga sepakbola dan silat bela diri khususnya Bakti Negara. Setelah di SD, kemudian di tingkat Banjar ada Pekan Olah Raga dan Seni Desa (Porsenides).
Dari kegiatan itu ada proses penjaringan bibit di tingkat banjar. Sehingga memiliki satu club unggulan di tingkat desa.
Setelah itu ada Pekan Olah Raga dan Seni Kecamatan (Porsenicam), inilah yang menjadi perwakilan di kecamatan.
Pada Porsenicam ada seleksi dan nanti dilanjutkan Pekan Olah Raga dan Seni Kabupaten (Porsenikab). Kalau sesuai kecamatan di Badung itu memiliki enam klub sepak bola.
Enam klub ini diseleksi dan dilombakan pada Porsenikab untuk mencari bibit yang terbaik. “Misalkan di Badung sudah punya (klub), di kabupaten/kota lainnya juga memiliki klub,
mohon maaf liga di Bali itu bisa. Ini kan daya tarik,” jelas Giri Prasta saat ditemui usai menerima kunjungan Presiden RI Joko Widodo di Desa Kutuh, Kuta Selatan, Badung.
Pihaknya tidak mau tergesa-gesa karena terlebih dulu harus memperbaiki infrastruktur dulu. Mulai jalan lingkar selatan dan jalan lingkar barat.
Selain itu Badung juga dalam proses untuk perbaikan GOR Mengwi untuk dijadikan stadion bertaraf internasional. Karena Badung juga ke depan mengembangkan sport tourism.
“Kita pelan-pelan, segala sesuatu kita memiliki ide besar. Ide besar ini kita akan wujudkan,” jelas Bupati asal Pelaga ini.
Sebelumnya, Kepala Dinas PUPR Kabupaten Badung Ida Bagus Surya Suamba tak menampik adanya proses lelang di Layanan Pengadaan Secara Elektronik (LPSE) yang dilakukan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Badung.
Nilai pagu anggaran untuk belanja jasa konsultansi perencanaan FS Pembangunan Stadion Mengwi senilai Rp 255 juta.
Anggaran tersebut bersumber dari APBD Badung tahun 2019. “Sekarang masih proses belanja jasa konsultansi perencanaan penyusunan FS,” terang Surya Suamba.
Begitu juga Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Badung I Made Wira Dharmajaya, mengakui pembangunan Stadion Mengwi merupakan salah satu program prioritas.
Karena stadion ini disiapkan khusus untuk hajatan Porprov Bali tahun 2021. Sebab, Badung bakal menjadi tuan rumah.
Mantan Setwan Badung ini mengungkapkan, bila FS dan DED selesai tahun 2019, tahun 2020 akan dilanjutkan dengan proyek fisik.
“Mudah-mudahan tahun 2020 proyek sudah rampung, sehingga tahun 2021 stadion ini sudah siap digunakan jadi venue,” pungkasnya.