TIBUBENENG – “Kalau balik (ke Bali United) harus sehat,” ujar Irfan Haarys Bachdim ketika ditanya mengenai pesan-pesan yang disampaikan
Pelatih Bali United Stefano Teco Cugurra kepada dirinya setelah resmi dipanggil untuk pemusatan latihan (TC) Timnas Indonesia di Cikarang, Bekasi.
Raut wajah Irfan Bachdim saat ditemui usai sesi latihan di Finn’s Recreation Club, Tibubeneng, malam kemarin (23/5) begitu ceria.
Dia tidak bisa menutupi kegembiraannya setelah berhasil dipanggil Pelatih Timnas Indonesia Simon McMenemy untuk menjalani TC.
Ini adalah pemanggilan Irfan yang pertama kalinya setelah 20 bulan absen. Terakhir kali Irfan memperkuat Timnas adalah saat menghadapi Fiji pada bulan Desember 2017 silam.
“Pasti bangga sekali dan senang. Itu (memperkuat Timnas) adalah mimpi saya sejak kecil. Itu sebabnya saya pindah dari
Belanda ke Indonesia demi mengejar impian saya ke Timnas. Setiap saya dipanggil, jelas saya senang dan bangga,” ucapnya.
Selama ini dia absen memperkuat Timnas Indonesia karena seringnya pemain kelahiran 11 Agustus 1988 ini dibekap cedera, terutama cedera engkel.
Tahun lalu, dia bahkan harus kembali ke Belanda untuk menjalani terapi cedera. Cedera ini pula yang membuat performa Irfan menurun dalam kurun waktu semusim terakhir.
Di posisinya sebagai penyerang sayap, ada beberapa pemain yang cukup potensial seperti Riko Simanjuntak ataupun Novri Setiawan.
Dia harus bisa bersaing dan membuat Simon membuka hatinya untuk bisa memasukkan namanya untuk menghadapi Yordania dan Vanuatu.
“Tentu saya harus bekerja keras bersama Timnas dan yang terpenting, saya berterimakasih kepada Coach Simon,” tegasnya.
Kebetulan, Simon sendiri yang menghubungi suami dari Jennifer Bachdim tersebut beberapa waktu lalu.
Pelatih asal Skotlandia tersebut tampaknya kepincut dengan performa Irfan yang cukup impresif dalam beberapa pertandingan tahun ini.
“Dia (Simon McMenemy) bilang kalau saya main bagus waktu lawan Persija Jakarta. Dia telepon saya dan memberikan kesempatan saya untuk masuk Timnas lagi,” ucapnya.
Ditinggal tiga pemain, Irfan pun memberikan pesan kepada Bali United. Meskipun tanpa tiga pilar, Irfan mengatakan bahwa Bali United adalah tim yang bagus dengan pemain yang berkualitas.
“Jadi, tidak perlu khawatir. Masih ada Michael Orah, Anan Lestaluhu, ada Fahmi, dan Yabe Roni. Banyak pemain bagus. Tidak masalah untuk kami,” tutupnya.