29.2 C
Jakarta
26 Oktober 2024, 23:16 PM WIB

Masih Ada Duktang Lolos di Gilimanuk, Pos KTP Diperketat

NEGARA – Lolosnya warga tanpa identitas dari Pelabuhan Gilimanuk, membuat satuan polisi pamong praja (Satpol PP) Jembrana, lebih memperketat pengawasan.

Setiap celah warga yang lolos pemeriksaan akan ditutup untuk mencegah lolosnya warga tanpa identitas masuk wilayah Bali.

Namun, lolosnya warga tanpa identitas hingga diamankan Satpol PP Badung di terminal Mengwi, ditanggapi santai Satpol PP Jembrana.

Karena dibandingkan dengan jumlah orang yang masuk Bali yang mencapai puluhan ribu dan sudah melalui pemeriksaan ketat, jumlah yang lolos kurang dari lima orang dinilai wajar.

“Kami periksa puluhan ribu orang, kalau yang lolos satu atau dua orang itu wajar,” kata Kasatpol PP Jembrana I Gusti Ngurah Rai Budhi kemarin.

Lolosnya dari pemeriksaan tersebut karena ulah oknum kernet dari angkutan umum, bukan dari petugas yang melakukan pemeriksaan baik dari Satpol PP, Disdukcapil dan petugas dari instansi lain yang berjaga.

“Tapi, dengan kejadian ini, kami akan tingkatkan pemeriksaan agar tidak ada lolos lagi,” tegasnya.

Rai Budhi menambahkan, pemeriksaan identitas di pintu masuk Pelabuhan Gilimanuk sudah ditambah personil untuk memaksimalkan pemeriksaan.

Semua celah yang bisa digunakan oknum untuk masuk tanpa identitas akan dijaga ketat. Selama sepekan terakhir, dari -12 Juni orang yang masuk Bali tanpa identitas masuk Bali sudah ditindak.

Pelanggaran KTP karena pelanggaran KTP mati 28 orang, tanpa KTP 57 orang, tindakan yang dilakukan dipulangkan 33 orang dan dibiarkan tetap melanjutkan sebanyak 52 orang.

Pelanggar KTP yang dibiarkan tetap lanjut ini karena tujuan ke Nusa Tenggara dan ada yang menjamin. 

NEGARA – Lolosnya warga tanpa identitas dari Pelabuhan Gilimanuk, membuat satuan polisi pamong praja (Satpol PP) Jembrana, lebih memperketat pengawasan.

Setiap celah warga yang lolos pemeriksaan akan ditutup untuk mencegah lolosnya warga tanpa identitas masuk wilayah Bali.

Namun, lolosnya warga tanpa identitas hingga diamankan Satpol PP Badung di terminal Mengwi, ditanggapi santai Satpol PP Jembrana.

Karena dibandingkan dengan jumlah orang yang masuk Bali yang mencapai puluhan ribu dan sudah melalui pemeriksaan ketat, jumlah yang lolos kurang dari lima orang dinilai wajar.

“Kami periksa puluhan ribu orang, kalau yang lolos satu atau dua orang itu wajar,” kata Kasatpol PP Jembrana I Gusti Ngurah Rai Budhi kemarin.

Lolosnya dari pemeriksaan tersebut karena ulah oknum kernet dari angkutan umum, bukan dari petugas yang melakukan pemeriksaan baik dari Satpol PP, Disdukcapil dan petugas dari instansi lain yang berjaga.

“Tapi, dengan kejadian ini, kami akan tingkatkan pemeriksaan agar tidak ada lolos lagi,” tegasnya.

Rai Budhi menambahkan, pemeriksaan identitas di pintu masuk Pelabuhan Gilimanuk sudah ditambah personil untuk memaksimalkan pemeriksaan.

Semua celah yang bisa digunakan oknum untuk masuk tanpa identitas akan dijaga ketat. Selama sepekan terakhir, dari -12 Juni orang yang masuk Bali tanpa identitas masuk Bali sudah ditindak.

Pelanggaran KTP karena pelanggaran KTP mati 28 orang, tanpa KTP 57 orang, tindakan yang dilakukan dipulangkan 33 orang dan dibiarkan tetap melanjutkan sebanyak 52 orang.

Pelanggar KTP yang dibiarkan tetap lanjut ini karena tujuan ke Nusa Tenggara dan ada yang menjamin. 

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/