GIANYAR – Kabar mengejutkan datang dari Partai Nasional Demokrat (NasDem) Gianyar.
Anak Agung Gde Waisnawa Putra atau Gung Wis, politisi yang juga penglingsir Puri Anyar Saraswati Gianyar, ini mendadak mundur sebagai kader Partai NasDem.
“Saya mundur. Saya sudah gagal di politik. Dua kali gagal nyaleg. Kalau sudah gagal, ngapain bertahan?,” ujar Gung Wis, Rabu (3/7).
Lebih lanjut, selaku tokoh puri yang sempat digadang-gadang menjadi kandidat calon bupati Gianyar itu mengaku tidak ada masalah selama berpartai.
Gung Wis sudah dua kali gagal nyaleg ke tingkat Provinsi. Yakni pada Pileg 2014 dan Pileg 2019 lalu.
Gung Wis juga tidak mau menyalahkan siapa-siapa. “Tidak ada (soal money politik, red), saya tidak punya bukti soal itu,” jelasnya.
Dia mengakui tidak mudah dan butuh keahlian khusus dalam berpolitik. “Harus realistis. Tidak ada yang salah, memang saya gagal aja,” ungkapnya.
Selain itu, pria yang dikenal sebagai kolektor keris itu juga mengaku tidak kecewa. “Bukan. Tidak ada masalah apa-apa. Buktinya Nasdem sekarang naik lima besar nasional. Sama sekali tidak ada kekecewaan. Murni karena gagal saja,” tegasnya.
Dengan mundurnya sebagai kader Nasdem, Gung Wis yang terakhir menjabat Dewan Pakar Nasdem itu akan kembali beraktivitas sehari-hari.
“Saya tidak ke partai lain lagi. Saya back to basic. Menjadi profesional. Tapi tetap menjalankan kegiatan sosial dan budaya,” terang pria yang lama merantau di Jakarta itu.
GIANYAR – Kabar mengejutkan datang dari Partai Nasional Demokrat (NasDem) Gianyar.
Anak Agung Gde Waisnawa Putra atau Gung Wis, politisi yang juga penglingsir Puri Anyar Saraswati Gianyar, ini mendadak mundur sebagai kader Partai NasDem.
“Saya mundur. Saya sudah gagal di politik. Dua kali gagal nyaleg. Kalau sudah gagal, ngapain bertahan?,” ujar Gung Wis, Rabu (3/7).
Lebih lanjut, selaku tokoh puri yang sempat digadang-gadang menjadi kandidat calon bupati Gianyar itu mengaku tidak ada masalah selama berpartai.
Gung Wis sudah dua kali gagal nyaleg ke tingkat Provinsi. Yakni pada Pileg 2014 dan Pileg 2019 lalu.
Gung Wis juga tidak mau menyalahkan siapa-siapa. “Tidak ada (soal money politik, red), saya tidak punya bukti soal itu,” jelasnya.
Dia mengakui tidak mudah dan butuh keahlian khusus dalam berpolitik. “Harus realistis. Tidak ada yang salah, memang saya gagal aja,” ungkapnya.
Selain itu, pria yang dikenal sebagai kolektor keris itu juga mengaku tidak kecewa. “Bukan. Tidak ada masalah apa-apa. Buktinya Nasdem sekarang naik lima besar nasional. Sama sekali tidak ada kekecewaan. Murni karena gagal saja,” tegasnya.
Dengan mundurnya sebagai kader Nasdem, Gung Wis yang terakhir menjabat Dewan Pakar Nasdem itu akan kembali beraktivitas sehari-hari.
“Saya tidak ke partai lain lagi. Saya back to basic. Menjadi profesional. Tapi tetap menjalankan kegiatan sosial dan budaya,” terang pria yang lama merantau di Jakarta itu.
