31.6 C
Jakarta
20 November 2024, 10:11 AM WIB

Pistol Perwira Polres Raib di Pura, Kombes Ruddi; Pelaku Profesional

DENPASAR – Kasus kehilangan pistol milik anggota Polres Jembrana Kompol I Ketut P di parkiran Pura Sakenan, Serangan, Denpasar Selatan, Sabtu (3/8) lalu masih meninggalkan misteri.

Kepolisian Polresta Denpasar yang menangani kasus ini belum berhasil mengungkap siapa pelaku di balik aksi tersebut.

Polisi belum menangkap pelaku karena diduga pelaku pencurian merupakan orang yang profesional. 

Menurut Kapolresta Denpasar Kombes Ruddi Setiawan di Polresta Denpasar, Senin (12/8), hingga saat ini pihaknya masih melakukan penyelidikan terkait siapa pelaku di balik hilangnya senjata api laras pendek milik anggota polisi tersebut.

Kata dia, pelaku melakukan aksinya dengan cara mencongkel pintu mobil korban. “Dari hasil penyelidikan memang benar bawa mobilnya (korban) dicongkel oleh

seseorang yang masih kami lakukan penyelidikan. Kalau kami lihat dari hasil olah TKP,  ini pelakunya profesional sekali,” terang Kombes Ruddi.

Pasalnya, lanjut Kombes Ruddi, di lokasi kejadian, bukan hanya mobil korban saja yang dicongkel pelaku tetapi beberapa mobil di parkiran lainnya juga dicongkel.

 “Dari hasil analisis kami, pelaku ini sebenarnya yang penting dapat tas saja. Dia tidak menyasar senjata itu secara khusus,” tambahnya.

Kombes Ruddi mengimbau agar pelaku segera menyerahkan dirinya kepada polisi. Pasalnya kini pihak Jatanras Polresta Denpasar bekerjasama

dengan CTOC dan Resmob Polda Bali masih melakukan penyelidikan untuk mengetahui lokasi keberadaan pelaku.

Seperti yang diberitakan sebelumnya kehilangan senjata api laras pendek ini bermula saat korban I Ketut P memarkirkan mobilnya di parkiran depan Pura Sakenan, Serangan Denpasar Selatan, pada Sabtu (3/8) dinihari.

Saat itu, dia sedang melaksanakan persembahyangan di pura. Saat akan masuk ke dalam pura, dia kemudian menyimpan pistol beserta empat butir amunisi di dalam mobil.

Usai sembahyang, dia kemudian kembali ke parkiran. Setibanya di sana, dia kaget lantaran melihat pintu mobilnya terbuka.

Diduga kuat pintu mobilnya dicongkel oleh pelaku. Korban bertambah kaget lantaran tasnya yang berisikan pistol hilang dari dalam mobil.

Atas kejadian ini dia melapor ke Polresta Denpasar. Dia juga telah diperiksa oleh Propam Polda Bali terkait kehilangan pistolnya tersebut. 

DENPASAR – Kasus kehilangan pistol milik anggota Polres Jembrana Kompol I Ketut P di parkiran Pura Sakenan, Serangan, Denpasar Selatan, Sabtu (3/8) lalu masih meninggalkan misteri.

Kepolisian Polresta Denpasar yang menangani kasus ini belum berhasil mengungkap siapa pelaku di balik aksi tersebut.

Polisi belum menangkap pelaku karena diduga pelaku pencurian merupakan orang yang profesional. 

Menurut Kapolresta Denpasar Kombes Ruddi Setiawan di Polresta Denpasar, Senin (12/8), hingga saat ini pihaknya masih melakukan penyelidikan terkait siapa pelaku di balik hilangnya senjata api laras pendek milik anggota polisi tersebut.

Kata dia, pelaku melakukan aksinya dengan cara mencongkel pintu mobil korban. “Dari hasil penyelidikan memang benar bawa mobilnya (korban) dicongkel oleh

seseorang yang masih kami lakukan penyelidikan. Kalau kami lihat dari hasil olah TKP,  ini pelakunya profesional sekali,” terang Kombes Ruddi.

Pasalnya, lanjut Kombes Ruddi, di lokasi kejadian, bukan hanya mobil korban saja yang dicongkel pelaku tetapi beberapa mobil di parkiran lainnya juga dicongkel.

 “Dari hasil analisis kami, pelaku ini sebenarnya yang penting dapat tas saja. Dia tidak menyasar senjata itu secara khusus,” tambahnya.

Kombes Ruddi mengimbau agar pelaku segera menyerahkan dirinya kepada polisi. Pasalnya kini pihak Jatanras Polresta Denpasar bekerjasama

dengan CTOC dan Resmob Polda Bali masih melakukan penyelidikan untuk mengetahui lokasi keberadaan pelaku.

Seperti yang diberitakan sebelumnya kehilangan senjata api laras pendek ini bermula saat korban I Ketut P memarkirkan mobilnya di parkiran depan Pura Sakenan, Serangan Denpasar Selatan, pada Sabtu (3/8) dinihari.

Saat itu, dia sedang melaksanakan persembahyangan di pura. Saat akan masuk ke dalam pura, dia kemudian menyimpan pistol beserta empat butir amunisi di dalam mobil.

Usai sembahyang, dia kemudian kembali ke parkiran. Setibanya di sana, dia kaget lantaran melihat pintu mobilnya terbuka.

Diduga kuat pintu mobilnya dicongkel oleh pelaku. Korban bertambah kaget lantaran tasnya yang berisikan pistol hilang dari dalam mobil.

Atas kejadian ini dia melapor ke Polresta Denpasar. Dia juga telah diperiksa oleh Propam Polda Bali terkait kehilangan pistolnya tersebut. 

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/