DENPASAR – Liga 1 musim 2019 cukup keras bagi pelatih asing maupun lokal. Gagal mengangkat prestasi tim, pemecatan hampir pasti dilakukan klub peserta Liga 1.
Yang terbaru menimpa pelatih berkebangsaan Spanyol, Julio Banuelos. Coach Julio resmi mengakhiri kerjasamanya dengan Persija usai Macan Kemayoran tumbang dari Bali United di Stadion Patriot dengan skor 0 – 1.
Pengganti Ivan Kolev didepak dari skuad tim ibukota karena dinilai gagal mengangkat prestasi Persija Jakarta.
Saat ini, posisi Persija di klasemen sementara Liga 1 ada di posisi zona degradasi dengan Raihan 17 poin dari 17 pertandingan.
Pertimbangan lain, Coach Julio dianggap gagal mempertahankan Piala Indonesia 2018 setelah kalah dari PSM Makassar di final.
Apa yang menimpa coach Julio hampir sama persis dengan yang menimpa Coach Ivan Kolev. Pelatih berkebangsaan Bulgaria itu harus mundur karena hasil buruk yang diraih Persija.
Coach Ivan Kolev memimpin Persija dalam 21 pertandingan dan menelan delapan kekalahan, empat hasil imbang, dan sembilan kemenangan.
Pelatih asal Bulgaria itu akhirnya meminta mundur dari Persija pada 3 Juni 2019 akibat hasil negatif yang diraih.
Yang tidak diduga sama sekali, ada peran Bali United dan Coach Stefano Teco Cugurra dibalik pemecetan Coach Julio maupun Coach Ivan Kolev. Kok bisa?
Pertama, keduanya dipecat setelah menjalani laga melawan skuad Serdadu Tridatu. Yang menarik, kedua pelatih sama-sama kalah saat skuadnya melawan Bali United. Skornya pun sama 0 – 1.
Saat dilatih Coach Ivan Kolev, Persija kalah akibat gol Paulo Sergio pada pengujung laga. Sementara saat dilatih Coach Julio, Persija kalah 0-1 lewat gol pemain asing, Melvin Platje.
Kedua, kedua pelatih dipecat gara-gara Coach Teco. Coach Teco sendiri sebelum berlabuh bersama Bali United adalah pelatih Persija.
Bersama Persija, Coach Teco menggondol juara Liga 1 2018. Persija juga merengkuh juara Piala Presiden 2018 bersama pelatih berkebangsaan Brazil ini. Dramatis bukan?