DENPASAR – Bali United benar-benar mendapatkan pelajaran berharga dalam lawatannya ke Samarinda setelah akhirnya harus
mengakui keunggulan tuan rumah Borneo FC dengan skor 6-0 dalam laga lanjutan kompetisi Liga 1 2019 di Stadion Segiri, Samarinda, Jumat (16/10) malam kemarin.
Nyaris di semua lini Bali United tak berkutik. Bali United kalah segalanya dari skuad Pesut Etam – julukan Borneo FC.
Yang menjadi masalah utama: pemain seperti kurang tenaga saat turun ke lapangan. Jiwa fighting spirit yang selama ini melekat di diri pemain, mendadak hilang.
Meskipun demikian, jiwa besar masih ditunjukkan pelatih Bali United Stefano Teco Cugurra. Dia tidak mau menyalahkan siapapun.
Karena bagi pelatih berdarah Brazil itu, semua pihak bersalah, termasuk dirinya sebagai pelatih. Di sisi lain, Pelatih Borneo FC Roberto Carlos Mario Gomez sangat gembira dengan hasil yang diraih anak asuhnya.
Apalagi dia berhasil menang dengan skor besar dan berhasil membayar lunas ditambah semua bunga-bunganya.
“Ini rekor tersendiri bagi kami. Pentu sangat bagus. Ini adalah sejarah baru karena semua tahu Bali United adalah tim kuat
dan semua pemain bermain penuh kerja keras. Kedepannya kami berharap pertandingan akan lebih baik lagi,” tuturnya.