GIANYAR – Sebanyak 500 Pinandita Sanggraha Nusantara (PSN) Korda Kabupaten Gianyar dikukuhkan oleh Bupati Gianyar, Made Mahayastra di Kantor Bupati, Jumat lalu (28/12).
Disela acara, organisasi berbasis keagaamaan itu sempat mendoakan Mahayastra supaya bisa jadi bupati selama dua periode.
Ketua Korda PSN Kabupaten Gianyar Jero Mangku Nyoman Sudiana mewakili 500 pemangku mengaku mendoakan bupati dua periode.
Kata dia, program-program bupati selama ini dinilai sangat merakyat. “Saya tidak ragu lagi dengan Pak Bupati, sudah perhatian kepada masyarakat.
Semoga dicontoh oleh pemerintah tingkat bawah, khususnya desa pakraman. Semoga Bapak bisa memimpin Kabupaten Gianyar dua periode,” ujar Mangku Nyoman Sudiana.
Mangku Sudiana menambahkan, pelantikan kepengurusan terdiri dari Pengurus Korda sebanyak 70 orang.
Kemudian Korcam dari 7 kecamatan sebanyak 140 orang. Lalu, Kordes sebanyak 35 orang dari 70 Desa Dinas yang ada. Serta pengurus inti masing-masing 6 orang.
Sementara itu, Bupati Gianyar, I Made Mahayastra menyampaikan, PSN merupakan organisasi yang bersifat sosial budaya dan keagamaan.
Keberadaan organisasi ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas pinandita agar memiliki kemampuan yang handal.
Termasuk profesional dan dapat melaksanakan tugas serta kewajiban dengan penuh tanggungjawab.
Dengan dilantiknya PSN masa bhakti 2019-2024 dapat
menjadi organisasi sosial, budaya dan keagamaan yang dapat menyatukan visi dan misi dalam menumbuhkan keyakinan sesuai ajaran Weda.
Serta dapat bersinergi dengan Pemerintah Kabupaten Gianyar dalam rangka pelaksanaan Pembangunan di Kabupaten Gianyar.
“PSN Korda Kabupaten Gianyar harus mampu meningkatkan sumber daya manusia baik dari segi wawasan, pengetahuan dan etika sesuai dengan ajaran Weda sehingga menjadi panutan bagi umat,” ujar Bupati Mahasyatra.
Bupati Mahayastra berharap, PSN Korda Kabupaten Gianyar dapat mempererat suasana kerukunan diantara para anggota.
Terutama dalam bidang keagamaan, sosial dan budaya. Serta meningkatkan pengabdian para anggota kepada umat Hindu dalam pelaksanaan upakara yadnya dan pembinaan umat.