32.6 C
Jakarta
25 November 2024, 11:16 AM WIB

Duh, Di Buleleng Jalan Rusak Dibiarkan Tak Kunjung Diperbaiki

SINGARAJA  – Ruas jalan kabupaten yang ada di Banjar Dinas Batumegaang, Desa Pucaksari, Kecamatan Busungbiu rusak. 

Sayangnya ruas jalan tersebut tak kunjung diperbaiki. Padahal akses jalan itu cukup vital bagi masyarakat setempat.

Ruas jalan tersebut menghubungkan warga di Batumegaang yang ingin menuju desa lain. Baik itu ke pusat kecamatan, maupun ke desa-desa tetangga.

Kerusakan jalan itu sebenarnya sudah terjadi beberapa tahun lalu. Jalan rusak akibat bencana alam. 

Banjir yang terjadi menggerus tebing jalan. Jalan tak dilengkapi dengan senderan, sehingga badan jalan pun tergerus.

Akibatnya kendaraan roda empat pun sulit melintasi jalan itu. Mobil tak bisa berpapasan. 

Kalau toh hendak melintas, mobil harus mengambil haluan ke tepi jalan agar ban tak terjerembab ke dalam lubang.

Kerusakan jalan ini pun disebut sudah sempat diketahui Bupati Buleleng Putu Agus Suradnyana.

Agus bahkan sempat melintasi jalan ini beberapa pekan lalu, ketika menghadiri sebuah upacara adat di Desa Pucaksari.

Camat Busungbiu I Gede Putra Aryana yang dihubungi dari Singaraja kemarin, tak menampik kondisi tersebut. 

Aryana mengakui ada kekhawatiran warga terkait kondisi jalan itu. Terlebih kini musim hujan. Sehingga jalan rentan tergerus kembali.

“Pihak desa sudah membuat proposal usulan perbaikan. Karena itu jalan kabupaten, perbaikannya diajukan ke Dinas PU,” kata Aryana.

Aryana memastikan rencana perbaikan jalan tersebut sudah sempat dibicarakan oleh Bupati Agus Suradnyana. 

“Kami juga sudah koordinasi dengan Dinas PU. Rencananya dalam waktu dekat ini dicek. Sehingga bisa ditindaklanjuti dengan perbaikan dalam waktu dekat ini,” tukasnya.

SINGARAJA  – Ruas jalan kabupaten yang ada di Banjar Dinas Batumegaang, Desa Pucaksari, Kecamatan Busungbiu rusak. 

Sayangnya ruas jalan tersebut tak kunjung diperbaiki. Padahal akses jalan itu cukup vital bagi masyarakat setempat.

Ruas jalan tersebut menghubungkan warga di Batumegaang yang ingin menuju desa lain. Baik itu ke pusat kecamatan, maupun ke desa-desa tetangga.

Kerusakan jalan itu sebenarnya sudah terjadi beberapa tahun lalu. Jalan rusak akibat bencana alam. 

Banjir yang terjadi menggerus tebing jalan. Jalan tak dilengkapi dengan senderan, sehingga badan jalan pun tergerus.

Akibatnya kendaraan roda empat pun sulit melintasi jalan itu. Mobil tak bisa berpapasan. 

Kalau toh hendak melintas, mobil harus mengambil haluan ke tepi jalan agar ban tak terjerembab ke dalam lubang.

Kerusakan jalan ini pun disebut sudah sempat diketahui Bupati Buleleng Putu Agus Suradnyana.

Agus bahkan sempat melintasi jalan ini beberapa pekan lalu, ketika menghadiri sebuah upacara adat di Desa Pucaksari.

Camat Busungbiu I Gede Putra Aryana yang dihubungi dari Singaraja kemarin, tak menampik kondisi tersebut. 

Aryana mengakui ada kekhawatiran warga terkait kondisi jalan itu. Terlebih kini musim hujan. Sehingga jalan rentan tergerus kembali.

“Pihak desa sudah membuat proposal usulan perbaikan. Karena itu jalan kabupaten, perbaikannya diajukan ke Dinas PU,” kata Aryana.

Aryana memastikan rencana perbaikan jalan tersebut sudah sempat dibicarakan oleh Bupati Agus Suradnyana. 

“Kami juga sudah koordinasi dengan Dinas PU. Rencananya dalam waktu dekat ini dicek. Sehingga bisa ditindaklanjuti dengan perbaikan dalam waktu dekat ini,” tukasnya.

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/