DENPASAR – Laga perdana grup G AFC Cup 2020 tinggal beberapa hari. Tepatnya, Selasa (11/2) mendatang. Bali United bakal bertindak sebagai tuan rumah menghadapi wakil Vietnam: Than Quang Ninh.
Dukungan suporter jelas diperlukan untuk memudahkan langkah Stefano Lilipaly dkk lolos minimal sebagai runner up grup G.
Namun, kenaikan harga tiket, bisa saja mereduksi keinginan supporter menyaksikan laga perdana ini. Betapa tidak, manajemen memutuskan menaikkan harga tiket berlipat.
Untuk tiket reguler, harga tiket melonjak 50 persen menjadi Rp 100 ribu dari yang biasanya hanya Rp 50 ribu. Tiket VIP juga melonjak 75 persen. Dari yang biasanya Rp 200 ribu menjadi Rp 375 ribu.
Tiket VVIP juga dijual yang sebelumnya tidak dijual musim lalu. Harga tiket VVIP dijual oleh manajemen Bali United sebesar Rp 500 ribu.
Menurut Pelatih Bali United Stefano Teco Cugurra, laga perdana di kandang sendiri jelas penting bagi skuad asuhannya.
Sebab, suporter bisa berperan penting untuk membantu Serdadu Tridatu meraih kemenangan perdana.
“Waktu bisa main di rumah sendiri dan dekat dengan suporter, tentu semangat bisa lebih tinggi. Kami bisa lebih percaya diri lagi,” tegasnya.
Coach Teco menilai, AFC Cup tidak setiap tahun bisa dirasakan oleh Bali United. Itu sebabnya dia meminta suporter untuk datang ke Stadion Dipta dan membantu Bali United menekan lawan.
“Meskipun main di hari kerja, tetapi pertandingan malam hari. Sejak musim lalu, kami sering main di hari kerja dan stadion tetap penuh,” terangnya.
“Kami yang pasti hanya punya tiga pertandingan kandang di AFC musim ini. Suporter sangat penting untuk memberikan tekanan kepada lawan,” tambah ayah dua anak tersebut.