DENPASAR – Dari kapasitas Stadion Kapten Dipta yang mencapai 25 ribu, AFC hanya memberikan jatah 8.000 kursi untuk suporter Bali United.
Jumlah tersebut menyesuaikan dengan jumlah kursi yang terpasang di Stadion Kapten Dipta saat ini. Sebenarnya hingga awal Februari jumlah kursi yang terpasang di Stadion Dipta mencapai 10.800 kursi.
Data 8.000 kursi adalah data sebelum penambahan kursi baru. Karena itu manajemen Bali United masih terus melobi AFC agar diberi kesempatan menjual tiket lebih dari 8.000 kursi.
Yang jelas, dengan hanya diperbolehkan menjual 8.000 kursi membuat kecewa Pelatih Bali United Stefano Teco Cugurra.
Tapi, itu semua sudah menjadi regulasi dari AFC dan Bali United harus menghormati keputusan tersebut agar tidak menjadi masalah dikemudian hari.
“Harus ikut regulasi yang ada agar kami tidak kena denda. Kami tidak mau ada masalah di AFC,” papar Coach Teco.
Karena itu dia berharap 8.000 tiket yang dijual panpel Bali United ludes terjual. “Kami berharap suporter yang datang bisa lebih banyak lagi karena di musim-musim sebelumnya,
suporter yang datang ke Stadion DIpta lebih dari 8 ribu orang. Semoga manajemen bisa menambah kapasitas di pertandingan berikutnya,” tuturnya.