SEMARAPURA – Kecelakaan mengerikan terjadi di Jalan Rama Km 41, Semarapura Klod Kangin, Klungkung, Rabu (11/3) kemarin.
Sebuah truk bernomor polisi L 8095 VW yang dikendarai I Putu Sumantara, 69, asal Banjar Lebah, Semarapura Klod Kangin, Kecamatan Klungkung, mendadak berjalan mundur dan menabrak sejumlah kendaraan di TKP.
Sumantara tidak bisa menghentikan laju kendaraannya lantaran rem dan gasnya tidak berfungsi.
Truk bermuatan air mineral itu baru berhenti setelah menabrak tembok perkarangan sebuah ruko milik warga.
I Putu Sumantara yang ditemui ketika sedang duduk di dekat truknya menuturkan, truk bermuatan air mineral dengan berat
sekitar 26 ton telah terparkir di sisi timur badan Jalan Rama tepatnya di depan rumahnya sendiri sejak Senin (9/3) lalu.
Rabu (11/3) pagi, dia hendak memanaskan truknya itu lantaran akan membawa pesanan air mineral ke gudang di wilayah Desa Gunaksa, Kecamatan Dawan.
Nahas saat dihidupkan, truk melaju mundur tanpa bisa direm. Begitu juga dengan gasnya tidak berfungsi. “Saat parkir, persneling memang dalam kondisi mundur,” katanya.
Sepeda motornya yang diparkir di belakang truk pun akhirnya terlindas hingga hancur.
Meski berusaha mengendalikan setir agar tidak ada kendaraan lain yang tertabrak, sebuah minibus yang terparkir di sisi timur jalan juga tertabrak hingga ringsek di bahagian sampingnya.
Agar tidak ada kendaraan lain yang tertabrak, akhirnya truk tersebut ditabrakkan ke tembok pekarangan ruko milik Komang Sugita yang berjarak sekitar
200 meter dari lokasi parkir agar truk mau berhenti. “Saya tabrakan agar truknya berhenti. Karena di sekitar sini banyak kendaraan parkir,” ujarnya.
Kanitlaka Satlantas Polres Klungkung Iptu I Gusti Made Mahendra menambahkan, truk tersebut terparkir di ruah jalan sebelah timur dengan bagian depan truk mengarah ke utara.
Dengan posisi parkir seperti itu, menurutnya,bagian depan truk seharusnya mengarah ke selatan. Selain itu, persneling seharusnya dalam kondisi normal.