KUTA UTARA – Lagi – lagi viral di media sosial aksi pesta puluhan bule saat wabah corona virus diseases (Covid-19) melanda Bali.
Berbeda dengan lokasi yang terjadi di Mengwi, Badung, Minggu (12/4) malam. Kali ini pihak pecalang membubarkan pesta yang digelar warga negara asing (WNA) di Banjar Batubelig, Canggu, Kuta Utara, Badung.
Tepatnya, aksi pesta itu berlangsung di sebuah vila bernama La Cabina. Kepastian pembubaran itu dilontarkan I Putu Eka Parmana, Camat Kuta Utara, Badung.
Saat dikonfirmasi, Selasa (14/4) siang, pembubaran pest aitu berlangsung Jumat (10/4) lalu sekitar pukul 15.00 lalu. “Kejadiannya empat hari lalu. Hari Jumat,” kata Eka Parmana.
Dijelaskan Eka Parmana, sebelumnya sudah himbauan dari pemerintah melalui pecalang Banjar Batubelig, Canggu, Kuta Utara untuk tidak menggelar pesta guna mencegah penyebaran Covid-19.
“Namun, setelah ditelusuri ternyata pemilik La Cabina meminjamkan tempat tersebut kepada temannya yang bule untuk kegiatan party,” terangnya.
Akibatnya, sejumlah bule pun hadir dalam pesta yang digelar siang hari itu. Warga sekitar vila yang mengetahui kegiatan itu segera melapor ke pecalang.
Mendapat laporan itu, pecalang Banjar Batubelig, Canggu bergegas ke lokasi. Di sana ditemukan para WNA yang sedang beramai-ramai di dalam vila.
Tanpa banyak kata, pecalang langsung membubarkan pesta tersebut. “Tidak ada tindakan hukum dari pecalang desa adat. Hanya memperingati saja dan kalau mengulangi akan diserahkan ke pihak kepolisian,” tandasnya.
