DENPASAR – Sebenarnya bukan hanya Ayu Sriartha dan Kadek Pratita saja yang melakukan kebaikan dengan melelang jersey yang sempat dipakai mereka saat berlaga.
Masih ada sederet pebasket tanah air yang mengikuti jejak kedua pebasket asal Pulau Dewata tersebut.
Sebut saja Widyanta, Wisnu Saputra, Cio Manuputty, Christian Gunawan, Daniel Wenas, Nazhira Nadia, dan Henny Sutjiono.
Pesepak bola juga tidak ikut ketinggalan untuk berbagi. DI Bali United saja ada nama Gunawan Dwi Cahyo yang melelang jersey dan I Kadek Agung Widnyana Putra yang melelang sepatu miliknya.
Ayu Sriartha yang coba diwawancarai beberapa waktu lalu mengaku tergerak hatinya untuk membantu petugas medis sebagai
garda terdepan untuk melawan Covid-19 karena melihat banyak petugas yang masih belum mendapatkan alat pelindung diri (APD).
Dia melihat masih banyak yang memakai perlengkapan seadanya. Itu sebabnya, banyak petugas medis yang meninggal dunia saat menangani pasien Covid-19.
“Saya lelang jersey ini untuk bantu petugas medis melawan corona. Mereka sangat membutuhkan berbagai peralatan
APD seperti masker, handscoon (sarung tangan), sampai pelindung kepala. Mereka pasti membutuhkan itu,” terangnya.
Dia tahu perjuangan tenaga medis sangat berat karena dia secara langsung adalah orang yang bergelut dalam dunia kesehatan.
Saat ini, pemain Timnas 3×3 Putri tersebut sedang menempuh pendidikan di Universitas Esa Unggul jurusan Ilmu Kesehatan.
“Ibunya Ayu dan kakaknya Ayu juga orang yang berkecimpung di dunia kesehatan. Saya ingin kasus ini semakin hari semakin menurun dan bukan meningkat.
Saya juga sedih melihat petugas medis yang berjuang untuk kesembuhan pasien dan mengorban diri mereka sendiri, bahkan ada yang sampai meninggal,” terang pebasket asal Gianyar tersebut.
Empat jersey dilelang oleh Ayu Sriartha. Dua jersey digunakan saat membela Timnas 3×3 Putri di World Cup 3×3 Senior di Amsterdam, Belanda tahun lalu.
Selain itu ada jersey saat dia membela Indonesia di Asian Games 2018, Jakarta – Palembang. Satu jersey lagi adalah jersey Merpati Bali saat dia membawa klub basket putri profesional Bali tersebut menjadi kampiun Srikandi Cup 2018/2019.
Menurut jebolan SMAN 1 Gianyar itu, jersey untuk World Cup 3×3 di Amsterdam, Belanda yang paling berkesan.
“Saya tahun lalu sempat cedera ACL dan butuh pemulihan yang lama. Setelah sembuh, saya langsung turun di pertandingan internasional memakai jersey yang saya lelang ini.
World Cup 3×3 menjadi pengalaman pertama saya tampil di Timnas 3×3 Putri senior,” terangnya. Untuk tiga jersey pertama, menurut Ayu Sriartha sudah terjual dan berhasil mengumpulkan dana sebesar Rp 3 juta.