KUTA – Makin banyak saja warganegara asing (WNA) yang bermasalah di Bali selama pandemi Covid-19.
Kali ini seorang WNA asal Spanyol kedapatan mencuri barang di sebuah supermarket. Kejadian itu terjadi pada Senin (11/5) siang di Seminyak, Kuta, Badung.
Beruntung, ada dua orang temannya yang bersedia membayar belanjaan pelaku. Karena itu, pelaku yang dirahasiakan identitasnya itu tidak sampai berurusan dengan hukum di Indonesia.
Kabag Ops Polresta Denpasar Kompol Nyoman Gatra saat dikonfirmasi mengatakan, pelaku beraksi Senin siang pukul 12.30 Wita.
Menurut Kompol Gatra, pelaku nekat mencuri lantaran kehabisan stok makanan. “Karena dia sudah kehabisan stok makanan.
Kejadian seperti ini bisa dilakukan semua kalangan. Entah itu WNI atau pun WNA. Karena ini urusan perut,” terang Kompol Gatra, Selasa (12/5) siang.
Kejadian bermula saat pelaku datang ke supermarket. Dia lalu mengambil beberapa jenis bahan makanan di etalase.
Seperti satu botol Bertoli (minyak oliev), satu buah sweet tomat, satu botol asparagus, satu pack jamur sitaki dengan total harga Rp 283.950.
Setelah mengambil barang, pelaku langsung keluar dari toko tanpa bayar terlebih dahulu. Melihat hal itu, karyawan supermarket itu langsung mengejar pelaku.
Namun, dia malah terus lari. Sedangkan barang curiannya ditinggal. Tidak berlangsung lama, turis asing tersebut diamankan petugas supermarket dan warga di areal Pura Dalem Seminyak.
Setelah diamankan dia lalu dibawa kembali ke supermarket. Ternyata di sana, ada dua teman pelaku yang bersedia membayar barang yang dicuri pelaku.
“Bule Spanyol itu diperbolehkan pulang membawa barang belanjaannya setelah temannya membayar,” tandas Kompol Gatra.
Kasus ini pun tidak diperpanjang oleh pihak supermarket ke jalur hukum.