MANGUPURA – Garase mobil milik Ni Wayan Sutini, 46, di Banjar Lambing, Desa Sibang Kaja, Kecamatan Abiansemal, Badung, rusak berat ditimpa pohon kelapa yang roboh Kamis (21/5) malam pukul 20.30.
Pohon kelapa sepanjang 20 meter dengan diameter 40 sentimeter itu roboh diterjang angin kencang dan hujan lebat.
Beruntung tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut. Namun, kerugian material yang dialami Sutini mencapai Rp 50 juta.
Bagian atap garase hancur. Selain menimpa garase, pohon kelapa juga membuat satu unit mobil sedan nomor polisi DK 371 FK yang terparkir ringsek. Bagian kaca depan pecah dan kap mobil rusak parah.
“Tetap bersyukur karena pemilik selamat tidak mengalami cedera sedikitpun. Dari hasil pendataan di lapangan ditaksir korban
mengalami kerugian mencapai Rp 50 juta,” ungkap Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Badung, Bagus Nyoman Wirana, kemarin.
Setelah mendapat laporan, tim BPBD Kabupaten Badung pada Jumat pagi pukul 08.00 langsung turun ke lokasi.
Dibantu warga setempat, PLN, hingga pegawai kantor desa, tim BPBD Badung bahu membahu menyingkirkan pohon kelapa dengan cara dipotong.
“Sekitar 30 menit pemotongan batang pohon kelapa sudah kami pangkas. Kami sangat terbantu dengan bantuan PLN, staf desa, dan masyarakat sekitar,” tukasnya.
Wiranata mengingatkan supaya masyarakat waspada saat cuaca ekstrem. Hujan lebat yang disertai angin kencang kerap membuat pohon, terutama pohon yang sudah tua ambruk.