27.3 C
Jakarta
20 November 2024, 19:58 PM WIB

PDP-41 Dirawat 34 Hari, Tim Medis RS Pratama Beri Perawatan Khusus

SINGARAJA – Tim medis berjanji akan memberikan perawatan khusus pada pasien dengan kode PDP-41.

Pasien asal Desa Bondalem itu, kini tercatat sebagai pasien yang menjalani perawatan terlama di RS Pratama Giri Emas.

Data yang dihimpun Jawa Pos Radar Bali, pasien tersebut sudah dirawat sejak 2 Mei lalu. Hingga kemarin (5/6) pasien sudah menjalani perawatan hingga 34 hari.

Saat dilakukan pengambilan sampel swab, hasil uji laboratorium juga terus menunjukkan hasil positif.

Sekretaris Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19 Kabupaten Buleleng Gede Suyasa mengatakan, durasi perawatan pasien memang cukup lama.

Tim medis telah melakukan swab sebanyak 16 kali pada pasien tersebut. Hasilnya pun masih positif.

“Jadi belum bisa dibilang sembuh dan belum bisa pulang. Ini akan jadi bahan evaluasi kami, karena durasi perawatannya sudah cukup panjang,” kata Suyasa.

Lebih lanjut Suyasa mengatakan, pasien itu masuk dalam kelompok lanjut usia (lansia). Sehingga tim medis harus memberikan perawatan khusus pada pasien tersebut.

“Harus ada evaluasi untuk perawatan yang lebih intensif lagi dari tim medis,” imbuhnya.

 

 

SINGARAJA – Tim medis berjanji akan memberikan perawatan khusus pada pasien dengan kode PDP-41.

Pasien asal Desa Bondalem itu, kini tercatat sebagai pasien yang menjalani perawatan terlama di RS Pratama Giri Emas.

Data yang dihimpun Jawa Pos Radar Bali, pasien tersebut sudah dirawat sejak 2 Mei lalu. Hingga kemarin (5/6) pasien sudah menjalani perawatan hingga 34 hari.

Saat dilakukan pengambilan sampel swab, hasil uji laboratorium juga terus menunjukkan hasil positif.

Sekretaris Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19 Kabupaten Buleleng Gede Suyasa mengatakan, durasi perawatan pasien memang cukup lama.

Tim medis telah melakukan swab sebanyak 16 kali pada pasien tersebut. Hasilnya pun masih positif.

“Jadi belum bisa dibilang sembuh dan belum bisa pulang. Ini akan jadi bahan evaluasi kami, karena durasi perawatannya sudah cukup panjang,” kata Suyasa.

Lebih lanjut Suyasa mengatakan, pasien itu masuk dalam kelompok lanjut usia (lansia). Sehingga tim medis harus memberikan perawatan khusus pada pasien tersebut.

“Harus ada evaluasi untuk perawatan yang lebih intensif lagi dari tim medis,” imbuhnya.

 

 

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/