MANGUPURA – Satu warga Badung berstatus Pasien Dalam Pengawasan (PDP) terkonfirmasi meninggal dunia.
Pasien tersebut diketahui berasal dari Jagapati, Abiansemal, Badung. Pasca meninggal dunia, jenazah pasien PDP ini langsung dikremasi di krematorium Mumbul, Kuta Selatan.
Kepala Dinas Kesehatan (Kadiskes) Badung dr. I Nyoman Gunarta tak menampik warga Badung yang meninggal dunia merupakan pasien PDP dengan penyakit yang diderita Komorbid DM.
“Iya dari Jagapati (pasien yang meninggal). Pertama status PDP, karena masalah di saluran napas,” beber dr. Gunarta, Sabtu (13/6).
Menurutnya, pasien meninggal dunia setelah mendapat perawatan di RS Bali Mandara. Pasien tersebut berjenis kelamin laki-laki.
Dengan adanya kasus ini Badung mencatat dua kasus kematian dengan indikasi Covid-19, yakni di Werdi Bhuwana, Mengwi dan Jagapati, Abiansemal. “Sudah dikremasi,” jelasnya.
Koordinator Bidang Pencegahan Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19 Badung I Gusti Agung Alit Naya membenarkan satu pasien Covid-19 dinyatakan meninggal.
Sebelum dirawat di RS Bali Mandara, almarhum menjalani karantina di Balai Kesehatan Masyarakat (Bapelkes) Provinsi Bali bersama keluarga inti setelah dinyatakan positif Covid-19.
“Karena kondisi kesehatannya menurun, almarhum lalu dibawa ke RS Bali Mandara untuk menjalani perawatan. Namun, kemudian meninggal,” terangnya.
Begitu dinyatakan meninggal, Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Provinsi Bali kemudian berkoordinasi dengan Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Badung.
“Setelah dilakukan koordinasi dengan pihak kerabat, maka diputuskan dilakukan kremasi di Mumbul,” pungkasnya.