DENPASAR – Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19 Bali kembali melaporkan adanya kasus positif dan sembuh dari virus corona, Jumat (26/6).
Data terbaru GTPP Covid-19 menyebut, jumlah pasien yang sembuh Jumat hari ini dilaporkan mencapai 73 orang. Ini angka dengan jumlah kesembuhan paling tinggi per hari di Bali selama ini.
Secara komulatif jumlah pasien sembuh hari ini berpengaruh pada angka kesembuhan yang mencapai 730 orang.
Meski angka kesembuhan tinggi, pasien terkonfirmasi positif Covid-19 juga masih tetap tinggi. GTPP Covid-19 Bali melaporkan ada penambahan sebanyak 49 orang terpapar Covid-19.
Secara kumulatif, pasien Covid-19 di Bali menjadi 1.263 orang. Sedangkan untuk yang meninggal dunia masih tetap 11 orang.
Di sisi lain, Tim Komunikasi Publik Gugus Tugas Nasional dr. Reisa Broto Asmoro, masih banyak yang perlu diketahui masyarakat tentang virus SARS-CoV-2 penyebab Covid-19.
Hal tersebut bersumber dari pakar Organisasi Kesehatan Dunia atau WHO dr. Maria Van Kerkhove yang menyatakan bahwa dalam
waktu 6 bulan sejak virus SARS-CoV-2 diidentifikasi, manusia masih perlu belajar banyak mengenai virus dan penyakit yang ditimbulkan.
“Kita sekarang tahu bahwa jaga jarak mempunyai dampak terbesar terhadap penurunan risiko penularan. Memakai masker merupakan cara yang efektif untuk mencegah droplet atau percikaian,
atau buliran terpapar ke orang lain. Dan menjadi lebih yakin bahwa cuci tangan dengan sabun dan air mengalir membunuh kuman termasuk virus corona penyebab Covid-19,” ucap dr. Reisa.