28.2 C
Jakarta
25 November 2024, 23:14 PM WIB

Air Terjun Suwat Resmi Dibuka Sabtu Nanti, Ini Syarat Bagi Wisatawan

GIANYAR – Objek wisata air terjun Suwat di Desa Suwat, Kecamatan Gianyar, rencananya akan dibuka untuk wisatawan pada Sabtu depan (18/7).

Berbagai persiapan dilakukan. Mulai membersihkan jalur ke air terjun hingga menyiapkan sarana cuci tangan.

Bendesa adat Suwat Ngakan Sudibya, mengaku sedang menyiapkan diri jelang buka normal.

“Sekarang sedang persiapan. Kami saat ini sedang dalam tahap menyiapkan tempat cuci tangan dan ketentuan yang sesuai dengan protokol kesehatan,” ujar Ngakan Sudibya.

Saat buka pada Sabtu nanti, pengunjung harus melewati sejumlah prosedur kesehatan. “Pengunjung diwajibkan memakai masker, menjaga jarak dan baru masuk lokasi harus cuci tangan,” jelasnya.

Disamping itu, pihaknya juga mengatur kunjungan. “Pengunjung juga akan diatur sedemikian rupa. Sehingga tidak terjadi penumpukan pengunjung,” ungkapnya.

Tidak hanya itu, karyawan juga tak luput dari pemeriksaan. Karena karyawan menjadi garda depan pelayanan kepada pengunjung.

“Semua karyawan juga harus berpakaian menggunakan face shield dan masker,” ungkap Ngakan Sudibya.

Lanjut dia, saat membuka kunjungan, pihaknya juga akan berkoordinasi dengan pihak terkait. Apakah memerlukan sertifikat buka atau tidak.

“Nanti kami akan cari informasi. Kalau wajib, pasti kami akan urus,” bebernya. Ngakan Sudibya membeberkan, meski belum buka normal, namun ada saja turis yang singgah ke air terjun.

Namun, mereka hanya sampai di halaman depan. “Sejauh ini banyak yang datang, meski kami tidak buka,” pungkasnya. 

GIANYAR – Objek wisata air terjun Suwat di Desa Suwat, Kecamatan Gianyar, rencananya akan dibuka untuk wisatawan pada Sabtu depan (18/7).

Berbagai persiapan dilakukan. Mulai membersihkan jalur ke air terjun hingga menyiapkan sarana cuci tangan.

Bendesa adat Suwat Ngakan Sudibya, mengaku sedang menyiapkan diri jelang buka normal.

“Sekarang sedang persiapan. Kami saat ini sedang dalam tahap menyiapkan tempat cuci tangan dan ketentuan yang sesuai dengan protokol kesehatan,” ujar Ngakan Sudibya.

Saat buka pada Sabtu nanti, pengunjung harus melewati sejumlah prosedur kesehatan. “Pengunjung diwajibkan memakai masker, menjaga jarak dan baru masuk lokasi harus cuci tangan,” jelasnya.

Disamping itu, pihaknya juga mengatur kunjungan. “Pengunjung juga akan diatur sedemikian rupa. Sehingga tidak terjadi penumpukan pengunjung,” ungkapnya.

Tidak hanya itu, karyawan juga tak luput dari pemeriksaan. Karena karyawan menjadi garda depan pelayanan kepada pengunjung.

“Semua karyawan juga harus berpakaian menggunakan face shield dan masker,” ungkap Ngakan Sudibya.

Lanjut dia, saat membuka kunjungan, pihaknya juga akan berkoordinasi dengan pihak terkait. Apakah memerlukan sertifikat buka atau tidak.

“Nanti kami akan cari informasi. Kalau wajib, pasti kami akan urus,” bebernya. Ngakan Sudibya membeberkan, meski belum buka normal, namun ada saja turis yang singgah ke air terjun.

Namun, mereka hanya sampai di halaman depan. “Sejauh ini banyak yang datang, meski kami tidak buka,” pungkasnya. 

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/