RadarBali.com – Selain mendatangkan petaka, erupsi Gunung Agung juga mendatangkan manfaat yang besar bagi masyarakat sekitar.
Selain material pasir, dan bebatuan, tanah menjadi lebih subur. Selain itu, erupsi Gunung Agung juga bisa dijual ke wisatawan.
Menjual paket erupsi sebenarnya sudah pernah dilontarkan Ketua PHRI Bali Cok Ace. “Jadi, jangan frustrasi, selalu ada hikmah di setiap terjadinya bencana,” ujar Deputi Bidang Pencegahan dan Kesiapsiagaan BNPB Benardus Wisnu Widjaja kemarin.
Apalagi, BNPB sudah membuat aplikasi zona aman yang bisa diunduh siapa saja untuk mengetahui posisi aman dari dampak erupsi.
“Mesti jual indahnya, jangan hanya horornya saja,” pintanya. Untuk menyaksikan lava pijar erupsi kalau memang benar terjadi letusan, menurut Wisnu, sangat bagus disaksikan dari Bukit Lempuyang.
Lokasi tersebut cukup aman karena jauh. Selain itu bisa juga disaksikan dari laut selatan dan utara dengan menggunakan kapal atau boat.
Hal ini, menurut Wisnu, akan menjadi pemandangan yang sangat menarik dan langka bagi wisatawan. “Jadi, travel agent bisa menjual paket wisata erupsi,” bebernya.
Karena itu, dirinya tidak sependapat kalau menjual indahnya erupsi itu dibilang menyakiti hati warga yang mengungsi.
Justru, kata dia, bisa sangat membantu. Tidak hanya secara psikologis, tapi manfaat ekonomi kepada masyarakat sekitar.
Karena mereka para pengungsi bisa saja terlibat langsung misalnya menjadi guide untuk wisman atau menyewakan kendaraan atau motor buat wisman.
Tambah Wisnu, sekarang ini Gunung Agung sedang dalam taraf membangun. Perlu kesabaran karena hasilnya akan menjadi berkah tersendiri.
“Saat ini harus menghindar dulu, sabar sebentar lagi usai letusan tanah akan subur dan pasir murah,” ujarnya.
Untuk menjual pakat tersebut pihak BNPB sudah sempat presentasi ke STP Nusa Dua Denpasar. Dia juga menjelaskan di Bali banyak obyek wisata.
Sementara yang terkena dampak adalah bagian kecil saja. Dirinya meminta wisman tetap saja berkunjung ke Bali bahkan bisa menyaksikan erupsi kalau beruntung.
Ke depan masyarakat harus mendapat edukasi terkait gunungapi sehingga masyarakat tahu karakter Gunung Agung.
Selama ini memang sempat terlena karena rentang waktu gunung agung meletus sangat lama. wisata erupsi seperti ini sempat dilakukan di Hawaii AS.
Lava cair yang keluar dari gunung menjadi tontonan yang menarik bagi wisatawan.