RadarBali.com – Perjalanan Liga 1 musim ini cukup menarik. Perburuan gelar juara bisa terjadi hingga pekan ke-34.
Bali United masih terus menguntit pemuncak klasemen sementara Bhayangkara FC di posisi ketiga klasemen sementara dengan raihan 55 poin.
Pasca kekalahan menyakitkan kontra tuan rumah Persiba Balikpapan, Bali United sudah harus menjamu sang tamu PS TNI di pekan ke-30 Liga 1 hari ini.
Yang jelas, tidak ada kata kalah lagi jika Bali United masih ingin membuka asa untuk meraih gelar juara pertamanya musim ini.
Melawan PS TNI jelas tidak mudah meskipun bermain di Stadion Kapten I Wayan Dipta, markas kebesaran Bali United.
Di pekan lalu, PS TNI masih bisa menahan imbang 1-1 tuan rumah Arema FC meskipun tanpa empat pilar seperti Manahati Lestusen dan Abduh Lestaluhu.
Malam hari ini, kedua punggawa PS TNI itu sudah bisa dimainkan pelatih anyar Rudi Eka Priambada. Di Bali United, masih ada dua pemain yang belum cukup fit kondisinya.
Yakni sang kapten Fadil Sausu dan bek sayap I Made Andhika Wijaya. Keduanya masih akan dilihat perkembangannya pasca cedera.
“Saya masih melihat dulu kondisi mereka berdua bagaimana. apakah sudah siap atau belum,” ucap Pelatih Bali United Widodo Cahyono Putro saat konferensi pers di Natya Hotel kemarin.
Selain itu, dia melihat PS TNI sedang dalam kondisi yang cukup bersemangat. Terlebih mereka ingin aman dari zona degradasi.
Sebab PR TNI yang berada di peringkat ke-14 dengan koleksi 33 poin masih belum aman dari kejaran Semen Padang, Perseru Serui, dan Persiba Balikpapan.
Selama ini, dia melihat PS TNI di bawah kepelatihan Rudi Eka Priambada memiliki organisasi yang lebih baik daripada saat dilatih Ivan Kolev.
“Mereka ini tipikalnya tidak terlalu explore untuk menyerang keluar. Mereka lebih nyaman untuk menunggu dan melakukan counter attack. Itu gayanya Rudi. Apalagi motivasi mereka keluar dari jurang degradasi sangat berlipat,” bebernya.
Di sisi lain, Pelatih PS TNI Rudi Eka Priambada mengaku bahwa skuadnya sedang dalam motivasi yang tinggi. Apalagi dia sudah memegang kartu truf untuk bisa mengalahkan Bali United.
“Sebelumnya saya pernah lawan Bali United waktu masih di Celebest FC. Motivasi pemain saya sekarang berbeda untuk melawan Bali United,” ucapnya.
Melihat Bali United yang ditangani Widodo C Putro, dia melihat lini serang yang wajib diwaspadai anak asuhnya.
Mantan Asisten Pelatih Timnas U-19 itu ingin anak asuhnya mewaspadai empat pemain depan Bali United.
Keempat pemain itu yang dimaksud Rudi adalah Sylvano Comvalius, Irfan Bachdim, Stefano Lilipaly, dan Nick Van Der Velden.
“Saya mencoba untuk melawan mereka dengan cara yang lebih baik. Saya akan antisipasi permainan kami sendiri dan para pemain agar bisa menerapkan dengan benar taktikal yang saya berikan,” ujarnya.