GEROKGAK – Sebuah mobil pickup bernopol DK 8943 CT bermuatan sayur-sayuran terlibat kecelakaan lalu lintas di Jalan Raya Jurusan Singaraja-Gilimanuk,
Kilometer 53.300 tepatnya di depan Pura Pulaki, Desa Banyupoh, Gerokgak, Buleleng, Selasa kemarin (1/9).
Mobil pickup yang dikemudikan Ketut Ridana Didimus, 42 diduga mengalami hilang kendali saat melaju dengan kecepatan tinggi.
Dampaknya fatal. Mobil pickup itu menabrak dua mobil pemedek yang sedang parkir di depan Pura Pulaki.
Beruntung kecelakaan tersebut tak mengakibatkan korban jiwa. Sopir mobil pickup Daihatsu selamat kecelakaan maut tersebut setelah mampu membanting stir mobilnya.
Sopir mobil pickup asal Desa Munduk, Banjar hanya mengalami luka ringan setelah mobil yang dikendarai terguling ditengah jalan.
Kecelakaan tersebut terjadi sekitar pukul 17.00 bermula saat Ketut Ridana Didimus melaju kendaraannya dengan kecepatan tinggi dari arah timur (Singaraja) menuju ke barat (Gilimanuk).
Sesampai di Jalur Singaraja-Gilimanuk lokasi depan Pura Pulaki dengan kondisi jalan berbelok, mendadak Ridana tak mampu menguasai laju kendaraanya.
Mobil yang dikendarainya oleng dan seketika menghantam dua mobil Suzuki Karimun bernopol DK 1487 IP dan mobil Daihatsu Ayla nopol DK 1382 UQ yang sedang parkir.
Kecepatan mobil yang begitu kencang Ridana yang ingin membanting setir mobil agar tidak menabrak kembali kendarai lainnya malah mengakibatkan mobil pickup yang ia kemudikan terguling.
Sayur-sayuran pada mobil pickup pun berhamburan ditengah jalan. Kecelakan ini sempat membuat kondisi di Jalur Singaraja-Gilimanuk macet lantaran mobil pickup masih menghalangi jalan.
Kapolsek Gerokgak Kompol I Made Widana membenarkan peristiwa tersebut. Anggota Unit Laka Lantas Polsek Gerokgak sudah turun ke lokasi.
Saat kejadian kondisi arus lalu lintas memang begitu padat lantaran pemedek tengah ramai bersembahyang di Pura Pulaki.
“Setelah kami meminta keterangan saksi, sopir dan olah TKP di lapangan. Termasuk cek kondisi mobil pickup.
Sopir mengaku as mobil patah saat melaju di Jalan Singaraja-Gilimanuk depan Pura Pulaki. Sehingga kecelakaan tak bisa ia hindarkan,” pungkasnya.
Sejauh ini mobil pickup sudah dilakukan evakuasi dengan menggunakan mobil derek. Kendati tidak ada korban jiwa kejadian tersebut, namun kerugian meteril mencapai puluhan juta rupiah.