33.4 C
Jakarta
22 November 2024, 13:59 PM WIB

Tak Jemawa dengan Skuad Bali United, Teco Enggan Pikirkan Klub Lain

DENPASAR– Disaat klub lain melakukan tambal sulam pelatih dan pemain, Bali United justru tenang-tenang saja.

Serdadu Tridatu masih nyaman dengan keadaan yang ada sekarang. Semua pemain, pelatih, hingga ofisial tim masih sama seperti awal musim Liga 1 2020.

Tidak ada satupun pemain yang hengkang dari Bali United. Hal ini bisa menjadi keuntungan tersendiri bagi Bali United dan berpotensi back to back champion.

Tapi, Pelatih Bali United Stefano Teco Cugurra tidak sependapat dengan pemikiran sebagian orang. Bisa saja keadaan berubah seiring berjalannya waktu.

Terlebih dengan rentang waktu hanya lima bulan, Liga 1 harus sudah rampung. Waktu yang sangat padat dengan enam sampai tujuh pertandingan dalam satu bulan menjadi tantangan tersendiri.

Meskipun tidak ada tambal sulam di skuad Serdadu Tridatu, Coach Teco masih enggan untuk melakukan ujicoba.

Bandingkan saja dengan beberapa klub yang sudah melakukan ujicoba bahkan dengan klub selevel di Liga 1.

Contohnya PS Tira, Persija Jakarta, dan Persib Bandung. Mereka semua sudah menjajal kekuatan masing-masing. Persib dengan PS Tira sedangkan Persija dengan PS Tira.

Ada juga beberapa klub yang melakukan uji coba dengan klub yang levelnya dibawah mereka. Faktor geografis yang menjadi tantangan berat Bali United untuk menggelar ujicoba.

Tidak ada klub yang mau datang ke Bali ditengah pagebluk SARS-CoV-2 yang semakin menggila di Indonesia.

Persiapan lebih awal juga tidak dianggap oleh Teco sebagai keuntungan bagi skuad asuhannya. “Saya pikir, semua tim punya masalah.

Setelah lima bulan tidak ada latihan dan tidak ada pertandingan, semua tim memiliki level yang sama. Pemain juga berlatih di rumah.

Tidak bagus untuk semua tim. PS Tira (latihan) lebih awal dari Bali United,” terang Coach Teco.

 “Ada Persija setelah Bali United. Arema FC berlatih di hari yang sama dengan kami. (Hasil akhir) semua tergantung dari klub sendiri. Kami tidak bisa bicara siapa yang paling siap,” tambah pelatih berusia 46 tahun tersebut.

Coach Teco juga enggan menilai klub mana yang menjadi penantang terberat Serdadu Tridatu untuk mempertahankan gelar juara.

Bagi Coach Teco sebelum kick off pekan keempat diawal Oktober nanti, semua tim memiliki peluang yang sama besar untuk menjadi kampiun Liga 1 2020.

“Kami tidak tahu ada masalah di klub lain atau tidak. Sebelum liga dimulai, kami juga tidak tahu siapa yang paling siap.

Yang terpenting adalah Bali United harus bekerja keras dalam latihan untuk pertandingan pertama pada 4 Okotober nanti,” tutup peraih tiga gelar Liga Indonesia bersama tiga klub berbeda tersebut. 

DENPASAR– Disaat klub lain melakukan tambal sulam pelatih dan pemain, Bali United justru tenang-tenang saja.

Serdadu Tridatu masih nyaman dengan keadaan yang ada sekarang. Semua pemain, pelatih, hingga ofisial tim masih sama seperti awal musim Liga 1 2020.

Tidak ada satupun pemain yang hengkang dari Bali United. Hal ini bisa menjadi keuntungan tersendiri bagi Bali United dan berpotensi back to back champion.

Tapi, Pelatih Bali United Stefano Teco Cugurra tidak sependapat dengan pemikiran sebagian orang. Bisa saja keadaan berubah seiring berjalannya waktu.

Terlebih dengan rentang waktu hanya lima bulan, Liga 1 harus sudah rampung. Waktu yang sangat padat dengan enam sampai tujuh pertandingan dalam satu bulan menjadi tantangan tersendiri.

Meskipun tidak ada tambal sulam di skuad Serdadu Tridatu, Coach Teco masih enggan untuk melakukan ujicoba.

Bandingkan saja dengan beberapa klub yang sudah melakukan ujicoba bahkan dengan klub selevel di Liga 1.

Contohnya PS Tira, Persija Jakarta, dan Persib Bandung. Mereka semua sudah menjajal kekuatan masing-masing. Persib dengan PS Tira sedangkan Persija dengan PS Tira.

Ada juga beberapa klub yang melakukan uji coba dengan klub yang levelnya dibawah mereka. Faktor geografis yang menjadi tantangan berat Bali United untuk menggelar ujicoba.

Tidak ada klub yang mau datang ke Bali ditengah pagebluk SARS-CoV-2 yang semakin menggila di Indonesia.

Persiapan lebih awal juga tidak dianggap oleh Teco sebagai keuntungan bagi skuad asuhannya. “Saya pikir, semua tim punya masalah.

Setelah lima bulan tidak ada latihan dan tidak ada pertandingan, semua tim memiliki level yang sama. Pemain juga berlatih di rumah.

Tidak bagus untuk semua tim. PS Tira (latihan) lebih awal dari Bali United,” terang Coach Teco.

 “Ada Persija setelah Bali United. Arema FC berlatih di hari yang sama dengan kami. (Hasil akhir) semua tergantung dari klub sendiri. Kami tidak bisa bicara siapa yang paling siap,” tambah pelatih berusia 46 tahun tersebut.

Coach Teco juga enggan menilai klub mana yang menjadi penantang terberat Serdadu Tridatu untuk mempertahankan gelar juara.

Bagi Coach Teco sebelum kick off pekan keempat diawal Oktober nanti, semua tim memiliki peluang yang sama besar untuk menjadi kampiun Liga 1 2020.

“Kami tidak tahu ada masalah di klub lain atau tidak. Sebelum liga dimulai, kami juga tidak tahu siapa yang paling siap.

Yang terpenting adalah Bali United harus bekerja keras dalam latihan untuk pertandingan pertama pada 4 Okotober nanti,” tutup peraih tiga gelar Liga Indonesia bersama tiga klub berbeda tersebut. 

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/