NEGARA – Satu lagi pasien terkonfirmasi positif Covid-19 meninggal dalam perawatan di ruang isolasi RSU Negara kemarin.
Pasien asal Desa Air Kuning berusia 86 tahun tersebut merupakan pasien dengan gejala Covid-19 sempat kontak dengan pasien positif Covid-19 dan memiliki penyakit penyerta.
Direktur RSU Negara dr. I Gusti Bagus Ketut Oka Parwata mengatakan, pasien yang meninggal tersebut sudah berusia lanjut.
Selain mengalami gejala Covid-19 yakni pnemonia berat, pasien tersebut menderita tekanan darah tinggi.
Pasien sebelumnya mengalami gejala sesak nafas dan demam, dari hasil uji swab terkonfirmasi positif Covid-19. “Proses penanganan jenazah akan dilakukan dengan standar Covid-19,” ujar dr. Oka Parwata kemarin.
Sementara itu, mengenai dua jenazah yang meninggal sebelumnya, yakni pasien Covid-19 dan pasien probable akan dikremasi Selasa hari ini (13/10).
“Keluarga sudah memastikan akan kremasi jenazah,” terangnya. Selain adanya pasien terkonfirmasi positif Covid-19 yang meninggal, sebanyak 15 orang pasien yang sebelumnya dirawat di ruang isolasi RSU Negara sembuh.
Pasien yang dipulangkan dari ruang isolasi tersebut dipastikan sembuh karena sudah tidak ada gejala mengarah pada Covid-19.
Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Jembrana I Gusti Agung Putu Arisantha mengatakan, pasien terkonfirmasi positif Covid-19 yang meninggal masih dilakukan contact tracing pada orang terdekat, terutama keluarga.
“Masih dilakukan tracing,” ungkap Arisantha. Arisantha menambahkan, kumulatif kasus terkonfirmasi positif Covid-19 di Jembrana sejak pandemi Covid-19 sebanyak 372 orang, pasien sembuh sebanyak 332 orang dan meninggal 9 orang.
Karena itu, Arisantha menekankan agar masyarakat lebih disiplin lagi menjalakan protokol kesehatan.
Terutama menggunakan masker saat beraktivitas di luar rumah, rajin mencuci tangan dan selalu jaga jarak.