29.3 C
Jakarta
22 November 2024, 11:21 AM WIB

Nelayan Hilang Belum Ditemukan, Basarnas Sisir Perairan Barat Buleleng

TEJAKULA – Pencarian hilangnya nelayan asal Banjar Dinas Belimbing, Desa Penuktukan, Kecamatan Tejakula, Buleleng diperairan laut Bali Utara masih terus dilakukan.

Basarnas masih berupaya menemukan korban Nyoman Indrawan, 38, yang hilang melaut sejak Minggu lalu.

Petugas Pos Basarnas Buleleng bersama anggota Sat Polair Polres Buleleng, Polsek Tejakula, anggota TNI AL kemarin penyisiran diseputaran perairan Desa Penuktukan dan penyisiran pada pinggir pantai. 

“Sudah lima hari kami lakukan pencarian terhadap korban (Nyoman Indrawan), hasilnya nihil. Belum ada kami temukan orang atau korban yang mengambang ditengah laut.

Begitu pula tergelak dipinggir pantai,” kata Kepala Pos Basarnas Buleleng Dewa Hendri Gunawan kemarin.

Diakui Hendri, pihaknya bersama tim gabungan dari unsur polisi, TNI AL dan masyarakat nelayan desa setempat telah melakukan perluasan pencarian.

Tidak lagi hanya berada didaerah pantai Desa Penuktukan. Melainkan ke Pantai Les dan Tejakula. Tapi belum juga membuahkan hasil. Bahkan lebih dari 20 kilomil jarak biasa saat pencarian dilakukan. 

“Jumat hari ini kami tidak melakukan pencarian di lokasi hilang korban. Melainkan akan menyisir wilayah pantai bagian barat daerah Kecamatan Buleleng, Seririt dan Gerokgak.

Karena saat hilang tenggelam jatuhnya korban ke laut. Arus laut lumayan deras memungkinkan korban terbawa arus ke barat,” ujarnya. 

Pihaknya juga telah berkoordinasi dengan nelayan-nelayan yang berada di daerah pesisir pantai timur dan barat.

Apabila ada nelayan yang menemukan warga atau jenazah korban harap segera menghubungi Pos Basarnas dan Polsek Setempat. 

Penghentian pencarian belum pihaknya lakukan. Nanti setelah 7 hari belum ada hasil, baru akan hentikan. “Pagi ini tim akan turun menyisir pinggiran disepanjang pantai wilayah barat Buleleng,” pungkasnya. 

TEJAKULA – Pencarian hilangnya nelayan asal Banjar Dinas Belimbing, Desa Penuktukan, Kecamatan Tejakula, Buleleng diperairan laut Bali Utara masih terus dilakukan.

Basarnas masih berupaya menemukan korban Nyoman Indrawan, 38, yang hilang melaut sejak Minggu lalu.

Petugas Pos Basarnas Buleleng bersama anggota Sat Polair Polres Buleleng, Polsek Tejakula, anggota TNI AL kemarin penyisiran diseputaran perairan Desa Penuktukan dan penyisiran pada pinggir pantai. 

“Sudah lima hari kami lakukan pencarian terhadap korban (Nyoman Indrawan), hasilnya nihil. Belum ada kami temukan orang atau korban yang mengambang ditengah laut.

Begitu pula tergelak dipinggir pantai,” kata Kepala Pos Basarnas Buleleng Dewa Hendri Gunawan kemarin.

Diakui Hendri, pihaknya bersama tim gabungan dari unsur polisi, TNI AL dan masyarakat nelayan desa setempat telah melakukan perluasan pencarian.

Tidak lagi hanya berada didaerah pantai Desa Penuktukan. Melainkan ke Pantai Les dan Tejakula. Tapi belum juga membuahkan hasil. Bahkan lebih dari 20 kilomil jarak biasa saat pencarian dilakukan. 

“Jumat hari ini kami tidak melakukan pencarian di lokasi hilang korban. Melainkan akan menyisir wilayah pantai bagian barat daerah Kecamatan Buleleng, Seririt dan Gerokgak.

Karena saat hilang tenggelam jatuhnya korban ke laut. Arus laut lumayan deras memungkinkan korban terbawa arus ke barat,” ujarnya. 

Pihaknya juga telah berkoordinasi dengan nelayan-nelayan yang berada di daerah pesisir pantai timur dan barat.

Apabila ada nelayan yang menemukan warga atau jenazah korban harap segera menghubungi Pos Basarnas dan Polsek Setempat. 

Penghentian pencarian belum pihaknya lakukan. Nanti setelah 7 hari belum ada hasil, baru akan hentikan. “Pagi ini tim akan turun menyisir pinggiran disepanjang pantai wilayah barat Buleleng,” pungkasnya. 

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/