RadarBali.com – Sarapan merupakan salah satu cara terpenting untuk memulai harimu.
Sama seperti yang diungkapkan oleh Jeff Lindsay dalam novelnya yang berjudul Dearly Devoted Dexter “I know family comes first, but shouldn’t that mean after breakfast?” yang mengungkapkan betapa pentingnya sarapan, even more important than your family, haha.
Begitu pula yang satu ini nih, tidak kalah penting untuk menutrisi harimu, yaitu brunch. Brunch adalah makanan yang disantap setelah sarapan dan sebelum makan siang.
Biasanya brunch dilakukan mulai pukul 11.00 hingga 15.00. Salah satu ahli nutrisi Indonesia, I Made Sulang Aryawan mengatakan bahwa tradisi brunch sama seperti kebiasaan mengonsumsi makanan selingan atau kudapan di Indonesia.
Nah, jika menu brunch di Inggris biasanya terdiri dari telur dadar, bacon, dan sosis, di Indonesia khususnya di Bali menu brunch atau kudapan ini biasanya adalah kue-kue tradisional, ataupun makanan ringan lainnya yang simpel, praktis, dan mudah di dapat atau pun mudah untuk dibuat.
“Salah satunya yang mudah untuk di buat di rumah sebagai menu brunch adalah puding. Jadi selain rasanya yang manis, puding juga kaya akan serat dan vitamin sehingga baik untuk tubuh.
Karena dengan mengonsumsi kudapan sebelum makan siang dapat menjaga kadar gula darah dalam tubuh kita sehingga tubuh kita tetap fit dan fokus saat beraktivitas sampai nanti waktunya makan siang,” jelas Sulang.
Tradisi brunch atau kebiasaan mengonsumsi makanan kudapan ini sebenarnya sangat baik loh untuk tubuh kita.
Sulang yang juga merupakan founder dari First Management Education menambahkan bahwa proporsi makan yang baik adalah 3 kali makanan utama yaitu sarapan,
makan siang, dan makan malam, ditambah dengan 2 kali makanan selingan atau kudapan disela-sela antara makan pagi dan siang, serta antara makan siang dan malam.
Jika kita rutin mengonsumsi kudapan sesuai waktu maka akan menjaga proporsi tubuh kita. Kok bisa?
Jika kita tidak mengonsumsi kudapan di sela-sela makan pagi dan makan siang, perut kita akan merasa sangat lapar di siang harinya sehingga kita cenderung akan menambah porsi makan siang.
Nah, jika itu berlangsung terus menerus maka say good bye pada perut langsingmu, girls.Hahaha..