TABANAN – Kasus Covid-19 di Tabanan terus melonjak di penghujung tahun 2020. Terbaru penularan Covid-19 berada pada
sekolah Kedinasan Perhubungan Kampus Poltrada (Politeknik Tranportasi Darat Bali) yang berlokasi di Desa Samsam, Kecamatan Kerambitan.
Dilaporkan terdapat 23 orang siswa terkonfirmasi Covid-19. Jumlah tersebut menggenapi 48 kasus positif baru yang dilaporkan Satgas Covid-19 Tabanan kemarin.
Dengan adanya tambahan kasus baru Covid-19, secara akumulasi total sekarang pasien positif Covid-19 yang masih dirawat berjumlah 195 orang,
dinyatakan sembuh 948 orang, meninggal 45 orang dan secara komulatif kasus Covid-19 berjumlah 1.172 orang.
Mengenai tambahan tempat karantina untuk pasien Covid-19 dari Tabanan sudah diback up sama provinsi.
Sesuai dengan hasil koordinasi dengan Sekda Provinsi Bali mempersilakan menggunakan hotel yang masih kosong, jika hotel terintegrasi untuk Tabanan sudah penuh.
“Mengenai tempat isolasi tidak ada masalah. Sejauh ini hotel untuk Tabanan belum full, jika full akan di back up sama Provinsi Bali,” kata Sekretaris Satgas Covid-19 Tabanan I Gede Susila.
Gede Susila tetap mengingatkan dan menekankan kepada seluruh masyarakat Tabanan tetap menjaga protocol kesehatan dengan benar.
Klaster keluarga, klaster upacara adat dimohonkan untuk diperkatat dalam melibatkan orang. Imbauan itu sudah disampaikan kepada seluruh camat agar menginformasi ke masyarakat tingat bawah (desa dan banjar).
Dia menambahkan untuk memutus penyebaran Covid-19, Tabanan sedang masif melaksanakan uji swab.
Bahkan, untuk mencegah klaster kantor meluas, minggu depan akan dilakukan swab terhadap ASN Tabanan.
“Mudah-mudahan swab ASN minggu depan sudah bisa dilaksanakan, swab TNI/Polri sudah berjalan, setelah itu akan kita lanjutkan ke ASN.
Nanti mulainya dari ASN yang bertugas di secretariat kemudian baru menyasar ASN di OPD,” pungkasnya.
