NEGARA – Ganasnya abrasi Pantai Pebuahan kembali merusak pipa saluran air PDAM Jembrana.
Padahal, pipa air untuk menyalurkan air pada pelanggan di pesisir Pantai Pebuahan tersebut baru diganti awal tahun 2020 lalu, namun kembali rusak karena abrasi pantai yang semakin meluas.
Pipa air tersebut rusak diketahui Minggu lalu. Warga kemudian menyambung sendiri pipa yang rusak dengan diikat agar saluran air ke pelanggan tidak terganggu.
Karena sambungan pipa tidak kuat, sebagian air masih mengalir deras keluar dari sambungan pipa. Lokasi pipa PDAM yang bocor, berada tepat di lokasi abrasi yang parah di pantai Pebuahan.
Sehingga, meskipun diganti dengan pipa baru, karena abrasi masih terjadi maka tetap akan mengalami kerusakan dan bocor.
Direktur PDAM Tirta Amertha Jati Jembrana Ida Bagus Kertha Negara mengatakan, pihaknya sudah mengganti pipa yang rusak
di Pantai Pebuahan agar pelayanan PDAM tidak terganggu. “Sudah diganti dengan pipa lain biar tidak bocor,” terangnya.