33.4 C
Jakarta
22 November 2024, 13:57 PM WIB

Teman Mandi Dapat Firasat Buruk sebelum Korban Tewas Tertimpa Beringin

MANGUPURA – Kejadian tewasnya gadis 20 tahun, Ni Komang Ariasih karena tertimpa ranting pohon beringin di Pura Dalem Batulantang, Desa Sulangai, Petang, Badung, Senin (11/1) pagi meninggalkan duka mendalam bagi keluarga. Kejadian itu juga meninggalkan jejak misterius. 

Pasalnya saat kejadian, kondisi cuaca sedang baik-baik saja. Namun tiba-tiba saja ranting pohon beringin itu patah dan menimpa korban hingga tewas. 

Namun, sebelum kejadian itu, saksi Ketut Armini, yang saat itu baru usai mandi dari sungai bersama korban ternyata telah memiliki firasat buruk sebelum kejadian.

Itu bermula saat keduanya selesai mandi di sungai. Saat itu, saksi tiba-tiba merasakan ketakutan akan adanya kemungkinan ranting pohon patah atau pohon tumbang saat perjalanan pulang. 

Karena ketakutan itulah, kemudian saksi saat pulang menyuruh korban untuk berjalan ke arah utara pohon beringin.

“Namun korban berjalan di sebelah selatan pohon beringin. setelah berjalan kemudian ranting pohon beringin tersebut patah dan menimpa korban,” terang Kasubag Humas Polres Badung, Iptu Oka Bawa, Senin (11/1).

Setelah ranting menimpa korban, saksi kemudian memanggil korban namun korban tidak menyahut. Saksi bergegas ke lokasi korban dan menemukan tubuh korban tertimpa ranting pohon beringin.

“Ranting yang patah berdiameter sekitar 17 cm dan panjangnya sekitar 15 meter,” ujar Iptu Oka Bawa. 

Kemudian saksi pulang memberitahu keluarga korban dengan adanya kejadian tersebut selanjutnya saksi melapor ke kantor polisi Polsek Petang, Badung guna penanganan lebih lanjut.

Setelah pihak polisi dan warga tiba di lokasi, korban pun dievakuasi. Sejumlah ranting yang patah itu disingkirkan. Namun sayangnya nyawa korban sudah tidak tertolong dengan sejumlah luka dan cedera serius di tubuhnya. Kini kejadian ini masih dalam penyelidikan kepolisian.

MANGUPURA – Kejadian tewasnya gadis 20 tahun, Ni Komang Ariasih karena tertimpa ranting pohon beringin di Pura Dalem Batulantang, Desa Sulangai, Petang, Badung, Senin (11/1) pagi meninggalkan duka mendalam bagi keluarga. Kejadian itu juga meninggalkan jejak misterius. 

Pasalnya saat kejadian, kondisi cuaca sedang baik-baik saja. Namun tiba-tiba saja ranting pohon beringin itu patah dan menimpa korban hingga tewas. 

Namun, sebelum kejadian itu, saksi Ketut Armini, yang saat itu baru usai mandi dari sungai bersama korban ternyata telah memiliki firasat buruk sebelum kejadian.

Itu bermula saat keduanya selesai mandi di sungai. Saat itu, saksi tiba-tiba merasakan ketakutan akan adanya kemungkinan ranting pohon patah atau pohon tumbang saat perjalanan pulang. 

Karena ketakutan itulah, kemudian saksi saat pulang menyuruh korban untuk berjalan ke arah utara pohon beringin.

“Namun korban berjalan di sebelah selatan pohon beringin. setelah berjalan kemudian ranting pohon beringin tersebut patah dan menimpa korban,” terang Kasubag Humas Polres Badung, Iptu Oka Bawa, Senin (11/1).

Setelah ranting menimpa korban, saksi kemudian memanggil korban namun korban tidak menyahut. Saksi bergegas ke lokasi korban dan menemukan tubuh korban tertimpa ranting pohon beringin.

“Ranting yang patah berdiameter sekitar 17 cm dan panjangnya sekitar 15 meter,” ujar Iptu Oka Bawa. 

Kemudian saksi pulang memberitahu keluarga korban dengan adanya kejadian tersebut selanjutnya saksi melapor ke kantor polisi Polsek Petang, Badung guna penanganan lebih lanjut.

Setelah pihak polisi dan warga tiba di lokasi, korban pun dievakuasi. Sejumlah ranting yang patah itu disingkirkan. Namun sayangnya nyawa korban sudah tidak tertolong dengan sejumlah luka dan cedera serius di tubuhnya. Kini kejadian ini masih dalam penyelidikan kepolisian.

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/