DENPASAR – Seharusnya dua peselancar angin Bali IGM Oka Sulaksana dan Candra Pertiwi Sulaksana akan turun di ASAF Championship 2021 di Abu Dhabi, Uni Emirate Arab (UEA) yang merupakan Pra-Olimpiade selancar angin.
Rencananya, kedua peselancar angin tersebut akan bertolak ke Abu Dhabi pada 11 Februari mendatang karena kejuaraan akan berlangsung pada 14-21 Februari mendatang.
“Sepertinya Pra-Olimpiade yang mempertandingkan nomor RSX, ditunda karena masalah pandemi Covid-19.
Meski demikian kami tetap menunggu kabar kepastiannya kalau memang ditunda lagi,” kata Pelatih Tim Selancar Angin PON Bali Wayan Sujana.
Jika seandainya sudah pasti ditunda, dia tidak ada masalah karena memang alasannya begitu kuat dan jelas.
Hanya saja dirinya tak mau berspekulasi dengan semua itu dan Oka Sulaksana maupun Candra Pertiwi bersama atlet Bali lainnya tetap berlatih rutin seperti biasanya.
“Kalau soal persiapan sudah tidak perlu ditanya lagi karena kami di cabang olahraga (cabor) selalu berlatih rutin baik itu mau menghadapi even nasional ataupun internasional maupun tidak ada even sekalipun,” tambah Sujana.
Hal itu dilakukan karena memang sudah merupakan kegiatan rutinitas yang tak pernah istirahat dilakukan para peselancar.
Bahkan kalau libur saja seperti saat pantai ditutup akibat pandemi Covid-19 lalu sudah gatal untuk turun ke laut melakoni latihan.
“Untuk Pra-Olimpiade, kami menerima segala keputusan. Mungkin kalau memang benar ditunda maka tidak akan lama penundaan itu karena
masih menyisakan dua slot peselancar Asia di Olimpiade. Kalau tidak ya kami tetap saja fokus latihan untuk PON di Papua mendatang,” tutup Sujana.