25.2 C
Jakarta
22 November 2024, 8:06 AM WIB

Pakai Masker di Bawah Dagu, Warga Disanksi Push Up

MANGUPURA – Razia masker kembali dilakukan. Sejumlah petugas gabungan kepolisian, TNI, Pol PP dan desa adat menyisir di tempat-tempat keramaian di wilayah Kabupaten Badung, khususnya pasar-pasar tradisional dan tempat wisata.

 

Tim meminta para warga menjaga diri dan keluarganya dari penyebaran virus corona Covid -19. Tindakan tegas pun dilakukan petugas gabungan bagi masyarakat yang tidak mengenakan masker yakni push up. 

Kabag Ops Polres Badung I Putu Ngurah Riasa Selasa, (2/2) mengatakan, ada beberapa lokasi, yang dijadikan sasaran mulai dari tempat-tempat wisata, pasar-pasar hingga tempat perbelanjaan lainnya. Menurutnya langkah tersebut merupakan salah satu cara pihak untuk melakukan pencegahan penyebaran Corona.

 

“Ya saya imbau masyarakat mengikuti imbauan pemerintah untuk menggunakan masker dan melakukan sosial distancing,” paparnya.

Katanya, semoga masyarakat semakin sadar tentang kondisi ini, sebagian besar warga memang masih patuh terhadap Prokes, namun kadang kala memakai masker tidak dilakukan secara sempurna, artinya menutup lubang hidung hingga dagu. Beberapa warga mengenakan masker di bawah dagu.

 

Sementara itu, polisi pun mendampingi Satpol PP untuk melakukan tindakan tegas terhadap warga dan para pemilik usaha yang melanggar protokol kesehatan.  

 

“Ada yang diberikan teguran humanis karena pelanggaran ringan,” lagi pungkasnya.

MANGUPURA – Razia masker kembali dilakukan. Sejumlah petugas gabungan kepolisian, TNI, Pol PP dan desa adat menyisir di tempat-tempat keramaian di wilayah Kabupaten Badung, khususnya pasar-pasar tradisional dan tempat wisata.

 

Tim meminta para warga menjaga diri dan keluarganya dari penyebaran virus corona Covid -19. Tindakan tegas pun dilakukan petugas gabungan bagi masyarakat yang tidak mengenakan masker yakni push up. 

Kabag Ops Polres Badung I Putu Ngurah Riasa Selasa, (2/2) mengatakan, ada beberapa lokasi, yang dijadikan sasaran mulai dari tempat-tempat wisata, pasar-pasar hingga tempat perbelanjaan lainnya. Menurutnya langkah tersebut merupakan salah satu cara pihak untuk melakukan pencegahan penyebaran Corona.

 

“Ya saya imbau masyarakat mengikuti imbauan pemerintah untuk menggunakan masker dan melakukan sosial distancing,” paparnya.

Katanya, semoga masyarakat semakin sadar tentang kondisi ini, sebagian besar warga memang masih patuh terhadap Prokes, namun kadang kala memakai masker tidak dilakukan secara sempurna, artinya menutup lubang hidung hingga dagu. Beberapa warga mengenakan masker di bawah dagu.

 

Sementara itu, polisi pun mendampingi Satpol PP untuk melakukan tindakan tegas terhadap warga dan para pemilik usaha yang melanggar protokol kesehatan.  

 

“Ada yang diberikan teguran humanis karena pelanggaran ringan,” lagi pungkasnya.

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/