31.1 C
Jakarta
30 April 2024, 20:22 PM WIB

ANEH! Korban Selamat Ngaku Seperti Ada yang Mendorong Jatuh ke Laut

AMLAPURA – Terungkap sudah alasan dua penumpang KMP Marina Primera terjun ke perairan Selat Lombok saat kapal melaju dari pelabuhan Lembar, NTB ke Pelabuhan Padangbai, Bali, Jumat (12/2) sore lalu.

Ternyata korban tewas yang teridentifikasi bernama Siti, stress berat setelah sang suami yang akan ditemuinya di Bima, Nusa Tenggara Barat (NTB) telah meninggal dunia.

Sebagaimana diberitakan, Siti dan sang Suryati alias Noni nekat terjun bebas ke selat Lombok saat kapal masih tengah berlayar.

Siti pun ditemukan tewas, sementara Suryati ditemukan dalam kondisi lemas dan kini masih mendapat perawatan di RSUD Amlapura.

Menurut Kapolsek Kawasan Laut Padangbai, Kompol I Made Suadnyana, saat kejadian berlangsung tidak ada yang melihat pasti.

Namun, yang pasti keduanya berada di pinggir kapal. Dari penuturan korban yang selamat yakni Suryati, pertama kali yang menceburkan diri ke laut adalah dirinya sendiri.

“Dari pengakuannya seperti ada yang mendorong. Padahal di pinggiran kapal sudah ada pembatas dan penutup setinggi satu meter.

Sementara menantunya yang meninggal ini yang berjarak hanya dua meter sedang menelpon. Kemungkinan korban yang meninggal refleks

melihat mertuanya menceburkan diri sehingga ingin menolong dan ikut tercebur ke laut,” terang Kompol Suadnyana.

AMLAPURA – Terungkap sudah alasan dua penumpang KMP Marina Primera terjun ke perairan Selat Lombok saat kapal melaju dari pelabuhan Lembar, NTB ke Pelabuhan Padangbai, Bali, Jumat (12/2) sore lalu.

Ternyata korban tewas yang teridentifikasi bernama Siti, stress berat setelah sang suami yang akan ditemuinya di Bima, Nusa Tenggara Barat (NTB) telah meninggal dunia.

Sebagaimana diberitakan, Siti dan sang Suryati alias Noni nekat terjun bebas ke selat Lombok saat kapal masih tengah berlayar.

Siti pun ditemukan tewas, sementara Suryati ditemukan dalam kondisi lemas dan kini masih mendapat perawatan di RSUD Amlapura.

Menurut Kapolsek Kawasan Laut Padangbai, Kompol I Made Suadnyana, saat kejadian berlangsung tidak ada yang melihat pasti.

Namun, yang pasti keduanya berada di pinggir kapal. Dari penuturan korban yang selamat yakni Suryati, pertama kali yang menceburkan diri ke laut adalah dirinya sendiri.

“Dari pengakuannya seperti ada yang mendorong. Padahal di pinggiran kapal sudah ada pembatas dan penutup setinggi satu meter.

Sementara menantunya yang meninggal ini yang berjarak hanya dua meter sedang menelpon. Kemungkinan korban yang meninggal refleks

melihat mertuanya menceburkan diri sehingga ingin menolong dan ikut tercebur ke laut,” terang Kompol Suadnyana.

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/