DENPASAR – Viralnya video pendek Alesya Kafelnikova, model cantik asal Rusia, berpose tanpa busana di atas punggung gajah di sebuah kebun binatang di Bali berbuntut panjang.
Putri mantan atlet tenis dunia Yavgeny Kafelnikova itu terpaksa berurusan dengan polisi. Alesya dipanggil Ditreskrimsus Polda Bali untuk dimintai keterangan, beberapa hari lalu.
Berdasar pemeriksaan kepolisian, video vulgar sang model naik gajah dibuat di salah satu tempat wisata di Desa Taro, Kecamatan Tegallalang, Gianyar.
Hasil akhir pemeriksaan, sang model dinyatakan tidak terbukti melakukan tindak pidana. “Kasus ini bermula ketika sang model mengupload sendiri di akun media sosial Instagram miliknya, @kafelnikofa_a, Sabtu lalu (13/2/),” tutur sumber kepolisian.
Pasca diuplod, video pendek itu viral di media sosial. Karena menuai kontroversi, video itu tak lama kemudian dihapus, Kamis lalu (18/2).
Dikonfirmasi terpisah, Kasubdit V Ditreskrimsus Polda Bali, AKBP Gusti Ayu Suinaci membenarkan pemanggilan terhadap Alesya.
Ia mengatakan Alesya dipanggil untuk dimintai konfirmasi terkait video tanpa busananya yang viral di medsos. Alesya pun kooperatif dengan penggilan polisi.
“Pemanggilan dilakukan untuk klarifikasi apa maksud dari video tersebut karena ada postingan dan ada yang memberitakan. Kami melihat itu ada unsur pelanggaran,” beber AKBP Suinaci.
Mantan Wakapolsek Denpasar Barat ini menegaskan, setelah dimintai keterangan ternyata Alesya membuat unggahan itu tanpa maksud kecuali untuk karya seni.
Sebagai pekerja seni dia melihatnya itu sebagai sebuah seni dan kecintaan dia kepada binatang dan alam. “Ya jawabannya seperti itu. ,” terangnya.
Yang jelas, kata dia, dari hasil pemeriksaan, pihaknya tidak menemukan unsur pidana dalam unggahan tersebut.
“Bahkan, Alesya sudah minta maaf dan menghapus postingan yang kontroversial itu,” pungkas AKBP Suinaci.
Diketahui, video vulgar Alesya dibuat di salah satu tempat wisata di Desa Taro, Kecamatan Tegallalang, Gianyar.
Model cantik ini naik ke atas punggung gajah dan keadaan tanpa busana. Diakun instagramnya @kafelnikofa_a, Alesya mengatakan video itu diambilnya sendiri untuk pribadi.
“Foto itu adalah pemotretan pribadi, saya tidak bermaksud menyakiti perasaan orang lokal. Kami mencintai budaya di Bali dan menghormati hukum Indonesia.
Mohon maaf jika Anda melihat hal lain dalam hal ini,” tulisnya dikutip dari instagram @kafelnikofa_a.