33.4 C
Jakarta
22 November 2024, 14:42 PM WIB

Saling Pandang, Dua Kelompok Pemuda Bentrok, Satu Orang Ditusuk

RadarBali.com – Bentrok antar dua kelompok pemuda pecah di depan Agung Vapor (rokok elektrik), Sabtu kemarin (4/11) sekitar pukul 17.44.

Tepatnya terjadi di Jalan Raya Dalung, Nomor 106, Banjar Kaja Desa Dalung, Kecamatan Kuta Utara, Kabupaten Badung.

Informasi sementara, insiden bentrok hanya dipicu karena saling pandang. Dalam insiden tersebut, 7 orang diduga pelaku diamankan di Polres Badung.

Menurut informasi, bentrok bermula ketika korban bernama I Gusti Rai Sudiarta, 38, warga Banjar Tegeh, Dalung, Kuta Utara,

bersama seorang pelaku terlibat saling pandang saat sama-sama mengendarai sepeda motor di depan SPBU Banjar Kaja, Dalung.

Saat terlibat saling pandang, korban menyampaikan kepada  pelaku kenapa dirinya ditatap. Tapi, pelaku yang tak dikenal ini malah  menggeber gas sepeda motor.

Korban pun menanyakan, apa salahnya. Tapi, pelaku malah menelepon teman-temannya. Karena takut, korban kemudian berlari ke arah selatan karena melihat teman-teman pelaku berdatangan. 

Korban berhenti dan parkir di depan Agung Vapor (rokok elektrik). Dia meminta bantuan ke warga setempat bahwa dirinya kemungkinan akan dikeroyok.

Pasalnya, ada banyak pemuda berbadan kekar ramai-ramai datang dari arah utara. Beberapa di antaranya terlihat ingin menyerang korban menggunakan batu.

Namun, berhasil dilerai warga. Para pelaku saat itu sempat bertanya kepada korban. “Kenapa kamu bilang tadi bahwa kamu dari ormas,” tanya mereka.

Korban pun menjawab bahwa dia tidak mengucapkan kata itu. Ia kembali bertanya kapan dirinya bilang seperti itu.

Karena warga mulai berdatangan, pelaku dan rekan-rekannya bergeser ke arah utara dan berkumpul di bawah Plang Dewata Shop.

Korban kemudian berjalan ke arah para pelaku untuk menyampaikan permintaan perdamaian. Namun, di sana kembali terjadi adu mulut.

Puncaknya, terjadi perkelahian. Bahkan, korban dan adiknya sempat diserang dengan batu sehingga mereka lari menyelamatkan diri.

“Korban sama adiknya berlari ke arah selatan dan dikejar oleh beberapa orang. Motor korban yang parkir di depan Agung Vavor lalu dirusak pelaku dan rekan–rekannya,” beber sumber.

Pasca kejadian tersebut, pelaku diamankan ke Polres Badung sebanyak 7 orang. “Satu orang rekan pelaku mengalami luka tusuk di bagian perut, dan sudah dibawa ke RS Kapal,” beber sumber.

Kasatreskrim Polres Badung AKP I Made Prama Setia membenarkan insiden itu. “Ya saya lagi di TKP sabar dulu ya,” singkatnya.

RadarBali.com – Bentrok antar dua kelompok pemuda pecah di depan Agung Vapor (rokok elektrik), Sabtu kemarin (4/11) sekitar pukul 17.44.

Tepatnya terjadi di Jalan Raya Dalung, Nomor 106, Banjar Kaja Desa Dalung, Kecamatan Kuta Utara, Kabupaten Badung.

Informasi sementara, insiden bentrok hanya dipicu karena saling pandang. Dalam insiden tersebut, 7 orang diduga pelaku diamankan di Polres Badung.

Menurut informasi, bentrok bermula ketika korban bernama I Gusti Rai Sudiarta, 38, warga Banjar Tegeh, Dalung, Kuta Utara,

bersama seorang pelaku terlibat saling pandang saat sama-sama mengendarai sepeda motor di depan SPBU Banjar Kaja, Dalung.

Saat terlibat saling pandang, korban menyampaikan kepada  pelaku kenapa dirinya ditatap. Tapi, pelaku yang tak dikenal ini malah  menggeber gas sepeda motor.

Korban pun menanyakan, apa salahnya. Tapi, pelaku malah menelepon teman-temannya. Karena takut, korban kemudian berlari ke arah selatan karena melihat teman-teman pelaku berdatangan. 

Korban berhenti dan parkir di depan Agung Vapor (rokok elektrik). Dia meminta bantuan ke warga setempat bahwa dirinya kemungkinan akan dikeroyok.

Pasalnya, ada banyak pemuda berbadan kekar ramai-ramai datang dari arah utara. Beberapa di antaranya terlihat ingin menyerang korban menggunakan batu.

Namun, berhasil dilerai warga. Para pelaku saat itu sempat bertanya kepada korban. “Kenapa kamu bilang tadi bahwa kamu dari ormas,” tanya mereka.

Korban pun menjawab bahwa dia tidak mengucapkan kata itu. Ia kembali bertanya kapan dirinya bilang seperti itu.

Karena warga mulai berdatangan, pelaku dan rekan-rekannya bergeser ke arah utara dan berkumpul di bawah Plang Dewata Shop.

Korban kemudian berjalan ke arah para pelaku untuk menyampaikan permintaan perdamaian. Namun, di sana kembali terjadi adu mulut.

Puncaknya, terjadi perkelahian. Bahkan, korban dan adiknya sempat diserang dengan batu sehingga mereka lari menyelamatkan diri.

“Korban sama adiknya berlari ke arah selatan dan dikejar oleh beberapa orang. Motor korban yang parkir di depan Agung Vavor lalu dirusak pelaku dan rekan–rekannya,” beber sumber.

Pasca kejadian tersebut, pelaku diamankan ke Polres Badung sebanyak 7 orang. “Satu orang rekan pelaku mengalami luka tusuk di bagian perut, dan sudah dibawa ke RS Kapal,” beber sumber.

Kasatreskrim Polres Badung AKP I Made Prama Setia membenarkan insiden itu. “Ya saya lagi di TKP sabar dulu ya,” singkatnya.

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/