25.2 C
Jakarta
22 November 2024, 8:12 AM WIB

Rancang Buka Pariwisata Bali, Ini Negara yang Disasar

DENPASAR – Sebelum masa pandemi Covid 19, kunjungan wisatawan ke Bali lebih banyak di dominasi dari wisatawan Australia, China dan Rusia.

Namun setelah luluh lantak karena pandemi, perlahan Bali mau mendeklarasikan diri untuk membuka pariwisatanya kembali. Tentu dengan sejumlah persiapan.

Wakil Gubernur Bali Tjokorda Oka Artha Ardana Sukawati (Cok Ace) mengaku pihaknya memang telah mempersiapkan pembukaan pariwisata di Bali.

Pria yang juga merupakan Ketua PHRI Bali ini juga menyinggung masalah Free Covid Corridor yang sedang dirancang untuk membuka pariwisata Bali.

Menurutnya beberapa negara yang menjadi target utama program tersebut adalah Belanda, India dan negara-negara di Timur Tengah.

Hal itu disampaikan pada audiensi antara Dubes India dengan Wagub Cok Ace bertempat di kantor Wakil Gubernur Bali, Denpasar, Rabu kemarin (17/3).

“Jadi saya berharap dukungan anda untuk meyakinkan warga India supaya bisa berkunjung ke Bali jika program tersebut sudah berjalan,” ujar Cok Ace kepada Duta Besar India untuk Indonesia Y.M. Shri Manoj L. Bharti.

Cok Ace pun mengapresiasi langkah-la ngkah pemerintah India dalam menjalin kerjasama dengan India khsusnya Bali.

Ia mengatakan hubungan Indonesia terutama Bali dengan India sudah terjalin dari dulu, bahkan hal itu bisa dilihat dari akulturasi budaya yag sangat kental pengaruh negara dari Asia Barat itu di Bali.

Sehingga ia berharap dengan penguatan kerjasama ini, bisa membangun hubungan yang lebih erat dari kedua negara.

Sementara itu, Dubes Shri Manoj memaparkan berbagai kerjamasa infrastruktur yang telah dilakukan dengan pemerintah Indonesia, dan dia berharap salah satunya bisa bekerjsama dengan Bali.

“Saya ke Bali dengan menggunakan jalur darat, sambil observasi kerjasama di bidang apa yang bisa kita ambil,” jelasnya dalam pertemuan yang turut juga dihadiri oleh Kepala Biro Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Sekretariat Pemprov Bali I Ketut Sukra Negara.

Selain itu, pada pertemuan tersebut Dubes India juga menyinggung tentang pemberian beasiswa ke India bagi masyarakat Indonesia.

“Pemerintah kami menyediakan 100 beasiswa yang nantinya akan disebar di seluruh Indonesia. Dan kami harap masyarakat Bali bisa menikmati beasiswa tersebut,” imbuhnya.

DENPASAR – Sebelum masa pandemi Covid 19, kunjungan wisatawan ke Bali lebih banyak di dominasi dari wisatawan Australia, China dan Rusia.

Namun setelah luluh lantak karena pandemi, perlahan Bali mau mendeklarasikan diri untuk membuka pariwisatanya kembali. Tentu dengan sejumlah persiapan.

Wakil Gubernur Bali Tjokorda Oka Artha Ardana Sukawati (Cok Ace) mengaku pihaknya memang telah mempersiapkan pembukaan pariwisata di Bali.

Pria yang juga merupakan Ketua PHRI Bali ini juga menyinggung masalah Free Covid Corridor yang sedang dirancang untuk membuka pariwisata Bali.

Menurutnya beberapa negara yang menjadi target utama program tersebut adalah Belanda, India dan negara-negara di Timur Tengah.

Hal itu disampaikan pada audiensi antara Dubes India dengan Wagub Cok Ace bertempat di kantor Wakil Gubernur Bali, Denpasar, Rabu kemarin (17/3).

“Jadi saya berharap dukungan anda untuk meyakinkan warga India supaya bisa berkunjung ke Bali jika program tersebut sudah berjalan,” ujar Cok Ace kepada Duta Besar India untuk Indonesia Y.M. Shri Manoj L. Bharti.

Cok Ace pun mengapresiasi langkah-la ngkah pemerintah India dalam menjalin kerjasama dengan India khsusnya Bali.

Ia mengatakan hubungan Indonesia terutama Bali dengan India sudah terjalin dari dulu, bahkan hal itu bisa dilihat dari akulturasi budaya yag sangat kental pengaruh negara dari Asia Barat itu di Bali.

Sehingga ia berharap dengan penguatan kerjasama ini, bisa membangun hubungan yang lebih erat dari kedua negara.

Sementara itu, Dubes Shri Manoj memaparkan berbagai kerjamasa infrastruktur yang telah dilakukan dengan pemerintah Indonesia, dan dia berharap salah satunya bisa bekerjsama dengan Bali.

“Saya ke Bali dengan menggunakan jalur darat, sambil observasi kerjasama di bidang apa yang bisa kita ambil,” jelasnya dalam pertemuan yang turut juga dihadiri oleh Kepala Biro Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Sekretariat Pemprov Bali I Ketut Sukra Negara.

Selain itu, pada pertemuan tersebut Dubes India juga menyinggung tentang pemberian beasiswa ke India bagi masyarakat Indonesia.

“Pemerintah kami menyediakan 100 beasiswa yang nantinya akan disebar di seluruh Indonesia. Dan kami harap masyarakat Bali bisa menikmati beasiswa tersebut,” imbuhnya.

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/