BAGI Pelatih Bali United Youth I Made Pasek Wijaya permainan Bali United senior sudah menunjukkan peningkatan.
“Saya lihat mereka bermain bagus. Termotivasi juga untuk persiapkan AFC,” beber Pasek.
Kata dia, transisi bermain juga bagus. Mereka tahu kapan transisi dan kembali ke sposisi awal.
Pasek sadar uji coba sangat penting untuk tim senior sebelum bertarung di AFC Cup 2021.
Tapi di satu sisi, dia tahu masa pandemi sekarang sulit mencari lawan tanding. Bali United Youth pun siap untuk bertarung lagi dengan Serdadu Tridatu jika memang dibutuhkan.
“Kalau ada uji coba lagi (itu) bagus,” ungkap mantan Asisten Pelatih Arema Cronus tersebut.
Komang Tri Artha Wiguna, Kadek Dimas Satria, dan I Gede Mahendra bermain di Bali United Youth Jumat (30/1). Kadek Dimas bahkan berhasil mencetak gol ke gawang tim senior. Ketiga pemain ini kebetulan belum mendapatkan tempat di skuat senior.
Pasek memahami hal ini. Pihak-pihak yang mengkritik Pelatih Bali United Stefano Teco Cugurra juga tidak bisa disalahkan.
“Bagi saya mereka (pemain BU Youth) lumayan bagus. Sekarang tunggu menit bermain saja. Tidak bisa menilai juga karena masih minim jam terbang. Tidak bisa menyalahkan Teco karena dia ingin yang terbaik untuk timnya,” beber Pasek.
Sekarang tergantung Manajemen Bali United saja. Apakah kembali ingin meminjamkan pemain muda seperti Irfan Jauhari ke Persis Solo atau tidak.
“Tergantung manajemen mau dipinjamkan atau bagaimana. Kalau Irfan (Jauhari) bagus ada kemungkinan ada kesempatan bermain. Seandainya bermain bagus, dia bisa saja dapat tempat utama di tim senior,” terangnya.
Teco, lanjut dia, melihat pemain dari kuatnya mereka di latihan dan kerja keras mereka.
“Tunggu waktu saja. Harus sabar dan jangan frustasi,” tutup ayah dari bek kanan Bali United I Made Andhika Wijaya tersebut.
