DENPASAR – Gelandang muda Bali United I Kadek Agung WIdnyana menjadi satu dari 28 pemain yang diboyong Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong ke Dubai, Uni Emirate Arab (UEA).
Selain Kadek Agung di Bali United, ada kiper muda Nadeo Arga Winata yang juga diboyong ke negara yang berada di kawasan Teluk Arab itu.
Yang menarik, selama menghuni skuad Bali United, kedua pemain tersebut sangat jarang mendapat menit bermain.
Pelatih Bali United Stefano Teco Cugurra lebih memilih Wawan Hendrawan dibawah mistar gawang ketimbang Nadeo Arga Winata.
Kadek Agung masih kalah saing dengan Fadil Sausu dilini tengah. Entah apa yang menjadi penilaian Coach Teco sehingga kedua pemain ini jarang dimainkan.
Khusus Kadek Agung, dia sempat beberapa kali bermain di Piala Menpora 2021. Yang paling parah tentu saja Irfan Jauhari yang sama sekali tidak mendapat kesempatan bermain di Piala Menpora.
Mungkin saja tidak dimainkannya wide attacker asal Ngawi tersebut berbuntut tidak diboyongnya Irfan Jauhari ke Dubai.
Entah benar atau tidak, yang jelas sebelumnya Coach Teco mengatakan ingin melihat sejauh mana perkembangan Timnas Indonesia ditangan Shin Tae-yong.
Tapi bagi Kadek Agung yang diwawancarai Jawa Pos Radar Bali secara terpisah, dia enggan untuk larut dalam kegembiraan.
Sebab baginya, jalan masih panjang untuk menunjukkan penampilan terbaik bersama skuad Garuda. Terutama untuk memperebutkan posisi lini tengah.
Di mana dia harus bersaing dengan dua gelandang kawakan milik Bhayangkara FC, Evan Dimas Darsono dan Adam Alis.
“Jelas saya senang bisa ikut tim kesana (Dubai). Tapi, saya tidak boleh larut karena saya kesana bukan untuk liburan, tetapi membawa nama negara. Jadi saya harus fokus,” tutur Kadek Agung.